Aku takut saat kita bersama, saling mencintai, saling melengkapi setiap detik, pada saatnya nanti akan berganti urai air mata atas kepergian. Entah, mungkin kau akan pergi selamanya tanpa bisa kupandang, hanya doa yang bisa kupanjatkan dan berharap kau dapat kembali atau mungkin diriku yang akan pergi meninggalkanmu. Bukan, maksudku berfikir akan kematian tetapi cintaku, perasaanku yang teralu mencintaimu menuntutku untuk takut akan kepergian.
Cinta membuatku berfikir hanya terpusat untukmu, hanya terpusat oleh cintamu yang akan ada untukku tanpa adanya kehilangan. Bukan maksudku berfikir jauh akan semua cinta ini, tetapi mencintaimu sama dengan siap dengan segala kepergian antara kau dan aku.
"Apakah cinta memang disertai perasaan takut akan kehilangan"
