Aku meninggalkanmu saat kau mencintaiku, aku mencintaimu saat kau pergi, aku mencintaimu saat kau bersamanya, aku selalu berkhayal kau dan aku menjadi satu ikatan.
Entah apa yang merasukiku, aku masih berharap, aku masih terus mengejarmu walau kau telah bersamanya. Mengapa harus kau dan dia menjadi satu ikatan.
Rasa yang terus menggebu saat kau memperkuat ikatan itu dengan satu tingkatan.
Seharusnya aku mundur dengan ikatan itu tapi apadayaku cintaku lebih kuat dibanding kenyataan ikatan tersebut.
Cintaku datang diwaktu yang salah, aku menyesal, aku berusaha agar kenyataan itu berubah.