8. Rowoon

3.8K 321 45
                                    

Seperti angsa diatas air
Anggun namun tetap bekerja
Tetap tegar mesti terluka

Sinb melajukan sepedanya dengan kecepatan sedang, senyum indah selalu terpatri diwajahnya.
Membuat beberapa orang yang melihatnya ikut tersenyum.

Setelahnya ia memarkirkan sepedanya didepan sebuah rumah mewah, kemudian ia menaruh 2 botol susu didepan sebuah box besi yang dibuat khusus untuk menaruh botol susu.

"tumben telat nganternya."

Sinb menoleh kemudian membungkuk sopan.

"aku minta maaf Paman Seo, ada sedikit urusan yang harus kuselesaikan tadi." sesal Sinb.

Paman Seo menghela nafas berat, ia mengusap pelan lengan Sinb.

"berurusan dengan lintah darat itu lagi bukan."

Sinb mengangguk dengan raut wajah meringis.

"Ibu tirimu benar-benar keterlaluan, harusnya aku menyadarkan Ayahmu dulu."

"Paman sudah lah, aku tidak apa-apa. Kalau begitu aku pamit, sampai jumpa." pamit Sinb dengan tangan melambai-lambai diudara dan tak lupa senyum riang yang terpatri diwajahnya.

Sepeninggalnya Sinb, seorang pria muda dengan wajah tampan berjalan mendekati Paman Seo.

"dia siapa?" tanyanya.

"selamat pagi Tuan muda."

"pagi paman."

"dia Hwang Sinb, putri sahabatku."

Pria dihadapn Paman Seo mengangguk paham, kemudian ia memandangi punggung Sinb yang perlahan menghilang dibalik tikungan.

"apa Paman melihat Chani?"

"tidak Tuan Muda."

"kemana anak itu?" gumamnya.

❤❤❤

"Sinb..."

Sinb menoleh kemudian tersenyum riang, buru-buru ia menghampiri Kim Sejeong.

"aku ada berita bagus untukmu."

"apa?"

"Hwang Sinb, kau diterima bekerja diPerusahaan HastaJaya."

Sinb melebarkan matanya tak percaya, ia langsung memeluk Sejeong erat.

"astaga, ini luar biasa." ujar Sinb.

"tapi masalahnya.."

Sejeong menggantungkan ucapannya, ia menatap Sinb dengan senyum dikulum.

"apa? Jangan membuatku penasaran!!"

"jabatanmu disana bukan seorang admin, tapi ASSISTEN CEO!! OH MY GOD SINB."  pekik Sejeong.

"APA!!"

"iya jabatanmu menjadi Assisten Ceo."

"ini tak mungkin? Aku hanya lulusan SMA, bagaimana mungkin jabatanku langsung menjadi Assisten Ceo." bingung Sinb.

"mungkin memang sudah jalanmu, nikmati saja. Dan aku turut senang."

Harusnya Sinb senang mendapat pekerjaan yang akan bisa membantunya melunasi hutang, tapi kenapa ia dilanda kecemasan begitu tau jabatan apa yang dipegangnya nanti.

❤❤❤

Sinb menggigiti bibir bawahnya gugup, ia terus-terusan meremas rok span hitamnya.
Ketika datang tadi, ia langsung menghampiri meja receptionist. Dan seorang wanita bername tag 'Chaeyong' menyuruhnya untuk menunggu disini.

Sinb with The BoysTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang