"Kalian masuk kelas saja, biar aku yang menunggunya sampai dia sadar "
Kalimat itu adalah kalimat pertama yang aku dengar setelah entah berapa lama aku kehilangan kesadaran ku, aku membuka mata ku, remang-remang masih aku rasakan, sampai akhirnya aku bisa melihat dengan jelas seseorang yang memang sudah di pastikan ada berada di dekat ku saat ini.
"Hey kau sudah bangun " Ucap nya antusias saat aku membuka mataku
Aku perlahan duduk dengan memegang kepala ku yang sakit mungkin bekas benturan saat terjatuh di lapangan tadi.
"Ini dimana " Tanya ku
"UKS apa kau lupa, kau tadi pingsan saat mendengar ... Saat mendengar pengumuman itu " Ucap nya
Aku berfikir sejenak dengan ingatan yang mungkin untuk beberapa detik tadi hilang.
"Ja-jadi pengumuman itu benar ? " Tanya ku sendu
Sowon hanya diam menunduk.
"Mengapa itu bisa terjadi ?? Tidak !! Aku ingat, aku ingat dia tadi malam datang ke rumah ku, ya benar tadi malam dia datang !! Kabar itu pasti salah " Ucap ku dengan mata berkaca-kaca
"Tidak Eunha, dia memang dikabarkan meninggal sore kemarin " Ucap Sowon
"Tahu darimana kau hah ??!! Sudah jelas aku melihat dan mengobrol dengan Jin tadi malam ??!! Berarti dia masih hidup !! " Ucap ku
Sowon kembali diam, mungkin dia menganggap ini adalah ocehan dari orang yang terpukul dengan kematian orang terdekatnya, namun apa yang aku katakan memang benar, aku pun mencoba lebih menenangkan diriku sendiri agar bisa berfikir lebih baik, aku mencoba menelfon ayah ku untuk menanyakan dan memastikan apa kabar itu sudah sampai kepada ayah atau belum, setidaknya aku lebih percaya bila ayah ku sendiri yang memberi kabar, namun saat aku membuka ponsel ku, ternyata sudah ada tiga panggilan tak terjawab dari ayah, dan satu pesan dari ayah, dengan hati yang was-was aku membuka pesan itu.
Ayah
Mungkin kau sudah mendapat kabarnya bukan ? Aku harap kau bisa sabar, maafkan ayah baru bisa mengabari mu sekarang, karena disini ayah susah mendapatkan signal, ayah sekarang pulang dan langsung menuju rumah Jin, doakan saja dia.
Saat aku membaca pesan dari ayah, aku menjatuhkan ponsel ku, ternyata apa yang aku dengar tadi adalah benar ? Tapi mengapa ? Mengapa bisa terjadi ? Dan mengapa dikabarkan Jin meninggal sore kemarin sedangkan malamnya aku masih bertemu dengan Jin, aku pun kembali meraih ponsel ku, aku hendak akan menghubungi Jungkook, aku menelfonnya namun tidak ada jawaban, aku pun akhirnya mengirimkannya pesan.
Line
08:36
Jungkook ? Kau dimana sekarang ?08:39
Aku masih di rumah sakit.08:40
Apa benar tentang Jin ?08:41
Iya.08:41
Mengapa itu semua bisa terjadi ?08:42
Itu semua salah ku, maafkan aku ..08:42
Hah ? Maksudmu ?08:43
Jin sudah dibawa kerumahnya, kau langsung saja kerumahnya, aku pergi dulu, bila sempat nanti kita akan bertemu di rumah Jin.08:44
Tidak Jungkook !! Jawab dulu apa maksudmu tadi !!08:48
Yak !! Apa maksudmu tadi ??
KAMU SEDANG MEMBACA
School Ghost [DINOVELKAN]
TerrorTeriakan dan tangisan itu .. Selalu terdengar jelas di telinga ku. Sosok-sosok itu .. Tak pernah permisi mendekati ku. Aku kesal mengapa aku dilahirkan seperti ini, mereka yang lancang selalu mengganggu ku, namun ternyata .. bukan tanpa alasan hadir...