'SENIOR & JUNIOR'

Part- 26

Note : typo berserakkan :)

♤♤♡♡♤♤

Angela, caca dan grezily tengah berada di dalam mobil.

Caca dan grezily membawa angela pergi entah kemana, sedangkan angela sudah tidur didalam mobil.

"Ngel, Bangun. udah sampai nih!"ucap grezily sambil menggoyangkan badan angela.

Angela membuka kedua matanya dengan malas.

"Ngapain kemari?"tanya angela saat ketiga wanita itu sudah turun.

"Temenin gue belanja baju buat tunangan gue."balas grezily santai.

Angela memutar matanya malas.

"Gue ngantuk grez."ucap angela yang langsung dibalas gelengan oleh kedua sahabatnya.

Tak berselang lama, iphone angela berbunyi.

Angela menekan tombol hijau pada layar ip nya.

"Hallo? Assalamualaikum, sayang."angela mengerutkan keningnya.

"Wa'alaikumussalam. Siapa ya?"

"Ini mas adnan."

"Hah? Mas Adnan? Yang mana?"

Caca dan grezily langsung membulatkan kedua mata mereka dengan sempurna, dengan cepat grezily merampas iphone angela.

"Hallo? Bang, kita lagi di mall xx. Kalo abang kangen sama angela dateng aja kemari. Maaf ya bang, si angela lagi ngebug otaknya."

"Ini grezily kan? Iya, nanti saya kesana. Makasih udah ngasih tau, yaa."

(Tutt)
Grezily mematikkan sambungan telfonnya dengan sepihak.

"Bodoh!"celetuk caca.

"Kok lo ngatain gue bodoh sih? Namanya juga lupa."kata angela kesal.

"Otak lo kenapa sih? Gue getok juga nih!"kesal grezily.

Angela memutar matanya malas, dengan kesal ia turun dari mobil.

Caca dan grezily berjalan terlebih dahulu, sedangkan angela berjalan dibelakang mereka.

"Ke sana yuk!"ajak caca yang dibalas anggukkan oleh grezily.
Keduanya memasukki sebuah toko dress.
Sedangkan angela hanya mengekor.

Didalam, caca dan grezily sibuk mencari dress.

Angela mendaratkan punggungnya di atas sofa.

Ia menoleh kearah kedua sahabatnya yang tengah asyik memilih dress.

Angela mengambil airpods nya dari dalam tas ransel nya kemudian memasang kedua airpodsnya ke telinganya.

Ia memutar lagu dengan volume paling besar.

Saat ia tengah asyik mendengarkan lagu, sebuah tepukkan dibahunya membuat ia harus melepaskan sebelah airpodsnya.

Angela menatap seorang pria yang berdiri di samping sofa yang ia duduki.

"Angela."panggilnya pelan.

Angela menaikkan sebelah alisnya.

"Kenapa?"tanya nya datar.