'SENIOR & JUNIOR'

Part- 35

Note : typo berserakkan :)

◇◇♡♡◇◇

Mereka sampai di sebuah hotel mewah milik keluarga alexander.

Namun, saat mereka hendak memasukki hotel, angela teringat dengan sesuatu.

"Bang, barang angela ketinggalan di mobil, abang sama piola masuk duluan aja."setelah mrnghabiskan ucapannya, angela langsung berlari menuju parkir VIP.

Aldrian hanya bisa menghembuskan nafasnya kasar. Ia pun menggenggam tangan istrinya.

Saat didalam, keduanya langsung disambut dengan hangat oleh keluarga alexander.

"Selamat datang nak aldrian dan nak viola."harry dan elyn tersenyum ramah.

"Om, tante. Apa kabar?"aldrian dan viola menyalami keduanya bergantian.

"Alhamdulillah, kami berdua baik. Kalian gimana kabarnya?"

"Alhamdulillah om kami baik."

Harry dan elyn tersenyum lebar, mereka berdua sudah menganggap anak andryan dan valerie seperti anak mereka sendiri.

"Albert dan angela mana nak aldrian? Tante sudah lama tidak bertemu mereka berdua."ujar elyn.

"Albert kuliah di amerika tante. Kalau angela lagi ngambil barangnya yang ketinggalan didalam mobil."balas aldrian sopan.

"Bagaimana kab-"ucapan harry bergantung di udara karena kemunculan angela.

"Om, tante."angela menyalami harry dan elyn.

"Nak angela, kamu apa kabar?"tanya harry sembari mengusap puncuk kepala angela.

"Saya baik om. Om harry dan tante elyn gimana kabarnya?"angela tersenyum canggung didepan mereka.

"Kami berdua baik nak."balas elyn dengan senyuman nya.

Mereka pun berjalan bersama menuju meja khusus para petinggi.
kecuali angela, ia lebih memilih berjalan menuju hidangan.

"Eh, woi!"seseorang menepuk bahu angela membuat sang empu langsung menoleh.

"Demi apa, lo cantik banget ngel!"seru azka dengan tatapan berbinarnya.
Melihat itu angela langsung memutar matanya malas.

"Begini lo kata cantik? kayaknya mata lo udah rusak deh, ka."ucap alfi sembari tersenyum mengejek.

"Setau gue, sahabat gue yang satu ono emang udah cantik dari rahim dah!"celetuk dion dengan senyuman menggodanya.

"Angela emang cantik njir! Lo lupa kalo dia tuh primadona? Ya nggak, bby?"zach menyenggol lengan angela, membuat ia bergidik ngeri.

"Itu kan kata mereka. Coba deh, lo liat bener-bener, kagak ada cakep-cakep nya, demi apa dah!"kata alfi menyakinkan mereka.

"Terserah lo mau ngatain angela jelek kek, apa kek. Yang penting angela tetep jadi satu-satunya di hati gue."sahut zach.

"Enggak usah dengerin mereka, kita ke hidangan aja, yuk?"alfa langsung merangkul bahu angela dan pergi meninggalkan mereka berempat.

"Lo sih, pake acara ngomong kayak gituan lagi, udah tau si alfa suka sama angela. Goblog!"ketus azka sembari memukul lengan zach.

"Iya, bego bener nih anak!"kata alfi kesal.

Sedangkan zach hanya terkekeh.

•

Alfa menatap angela yang tengah asyik memakan makanannya.