[SELESAI] [Follow terlebih dahulu untuk membaca]
Seri kedua dari trilogi Regha-Zion-Arven
❝Terkadang butuh kepalsuan untuk menutupi seluruh luka yang menganga.❞
Cinta butuh kejujuran. Persahabatan pun terkait dengan kata itu. Lalu bagaimana dengan l...
Bagusnya sih kemaren ya up-nya. Hari Valentine. Eh tapi ... telat sehari gak pa-pa kan? Wkwk
Ibarat hadiah valentine buat Zion dan Linzy ...
Kasih votenya dunds. Lebih bagus sih kalo kalian komen :*
°°°
JALAN Barga siapa yang tidak tahu nama jalan utama kota Bandung itu. Sampai saat ini jalan Braga tetap dipertahankan menjadi objek wisata kota Bandung yang dahulu dikenal sebagai Parijs van Java. Jalan yang dikenal sejak masa penjajahan Belanda itu selalu membuat wisatawan dari mana pun kepincut karena atmosfernya yang begitu kental.
Apalagi sekarang di Jalan Braga juga banyak hiburan-hiburan malam dan kawasan remang-remang yang menambahkan daftar turis mancanegara. Tapi bukan itu saja. Di sana ada tempat kuliner yang pasti bisa menggoda lidah. Taman-taman yang bisa menjadi tempat mengobrol bersama teman atau bersantai saja.
Yang lebih membuat Linzy kagum adalah lukisan yang berjejer di sepanjang trotoar. Bukan cuma melihatnya, lukisan itu dijual dan mereka bisa membelinya. Tempat ini sayang untuk tidak diabadikan. Linzy meminta Zion memotretnya dengan kamera DSLR milik cowok itu.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Pose pertama cuma bergaya biasa. Kedua ala-ala anak candid. Dan yang ketiga Linzy berjongkok dekat lukisan dengan gaya mencubit pipi, membuat cowok yang memotret diam-diam tersenyum.
"Foto berdua?" tanya yang cowok.
"Siapa yang fotoin?"
"Gak usah difotoin. Selfie aja."
Zion memosisikan kamera DSLR-nya dengan keadaan terbalik, kemudian menarik Linzy untuk mendekat. Tangannya merangkul bahu perempuan dan detik berikutnya jemarinya menjepret. Mereka berpose aneh beberapa kali. Salah satunya Zion yang membuat matanya jereng dan Linzy memajukan bibir. Melihat hasilnya mereka tertawa.
Itu tak cukup. Mereka melakukannya lagi. Sayangnya, di jepretan kelima itu kepala Linzy membentur Zion membuat keduanya langsung berpandangan dan pose itu langsung terambil di kamera.
Seketika Linzy menjauh merentangkan jarak. Membuang muka dan berdeham. Membasahkan tenggorokannya yang tercekat. Bisa dirasakan pipinya mulai memanas. Sementara Zion biasa-biasa saja, berakting tak terjadi apa-apa. Padahal telinganya mulai memerah.
Mengelilingi Jalan Braga tak cukup sebentar. Mereka beralih pada tujuan lain. Ke Hangover café, mereka masuk cuma untuk berselfie ria. Lalu berfoto di depan landmark, mereka bergantian saling memotret. Awalnya Zion mengambil banyak pose yang cewek. Saat giliran Zion, dia menolak difoto. Linzy memaksa yang membuat si cowok akhirnya pasrah.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.