Masih dikantin, Airin dan Dira masih melahap makanannya, dengan tenang tanpa ricuh, tapi tiba tiba kantin semakin ricuh, Airin terkejut dan melihat semua siswi dengan Mata memuja menatap satu objek.
"Apaan sih ,Dir?"Tanya Airin.
"Berapa tahun sih lo sekolah disini."Kesal Dira.
"1 Tahun."Sahut Airin polos.
"Bodo amat tuh liat, cogan sekolah datang."Ucap Dira memutar kepala Airin.
Cowok jangkung,Dengan wajah datarnya memasuki kantin dengan satu cowok disampingnya.
"Kak Argaa haii."
"Maampus dah gue kalo punya adek kelas kek gini, dan gue harus tobat karna udah kelas 12."
"Argaa, astaga ganteng bat sih."
"Hai kak Genta."
"Kak Genta minta no WAnya, sekalian WAnya kak Arga."
Begitulah celotehan celotehan yang selalu didengar Arga dan Genta, tapi sama sekali tak diperdulikan.
Arga seperti menulikan pendengaran nya dan berjalan ke meja pojok bersama Genta.
"Dia itu, Argasya Dafhir Vernando."Ucap Dira.
"Lah, itu bukannya cowok yang diseret sama Bu Dian ke BK wajahnya kayak babak belur gitu."Gumam Airin.
"SERIUS LO, KOK GAK NGAJAK GUE."Teriak Dira, membuat semua mengalihkan perhatian ke arah dua cewek itu, dan Airin malah menatap tajam cewe cewe yang natap kearahnya.
"Bener bener toa lo."Kesal Airin.
"Ihhh, gue refleks."
Disisi Arga, sekarang Arga tengah meminum es tehnya dan memakan gorengan.
"Ga, lo masih inget gak sekolah sebelah yang selalu nantangin kita."
"Bukan sekolahnya."Sahut Arga datar.
"Oke oke, maksud gue geng nya."
"Hm."
"Nah, Geng Megalion nantangin kita lagi."Ucap Genta membuat Arga tersenyum miring, Genta saja bergidik melihat senyum menyeramkan itu.
"Pulang sekolah kumpulin Geng Vatar."Ucap Arga.
"Jadi lo......"
"Gue terima."Sahut Arga menyela ucapan Genta.
"Siappp, Bos."Ucap Genta semangat dan mengeluarkan ponselnya untuk memberi informasi sesuai apa kata Arga.
Arga tak sengaja menatap sepasang mata yang mentap kearahnya, dan dia seperti pernah melihat perempuan itu, tapi saat Arga menatapnya dengan tajam, perempuan itu segera mengalihkan perhatiannya.
"Duluan."Ucap Arga meninggalkan Genta yang masih menyantap makanannya.
"Aelahhhh, ditinggal mulu gue."Kesal Genta.
Arga pergi ke ruang musik dia benci keramaian.Dia mengambil gitarnya dan mulai memetik gitarnya mengalun lagu Love yourself -justin bieber.
Arga berhenti bermain karena merasa ada yang mengintipnya, dan ternyatap benar seseorang mengintipnya.
"Woi."Teriak Arga.
Orang yang mengintip terkejut, dan akhirnya membuka pintu lebar lebar, dengan wajah tanpa dosanya.
"Emmm, gue cuman kepo siapa yang didalem kok."
Arga melirik orang itu tajam, dan mengembalikan gitarnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Cool Boy [END]
Teen FictionYUKK BUDAYAKAN FOLLOW AKUN AUTHOR DULU SEBELUM MEMBACA😊 Cerita di SMA Starlight. Seorang cowok Dingin,Populer tak pernah tersentuh apalagi cewe. Tapi Takdir mempertemukannya dengan seorang Gadis. Apakah mereka akan bersatu atau sebaliknya. Ding...