Cool Boy [END]

sixteen

Airin menggeleng dengan menatap cowok itu tajam.

"Ihhh,kok tapi gue kangen masa gak ketemu sehari,padahal bukan siapa siapa."Batin Airin.

Airin membuka jendela,dan langsung memeluk Arga.

Arga menaikkan Alisnya.

"Minggir!"Ucap Arga datar.

Airin menggeleng masih memeluk Arga.

Arga berdecak dan mengangkat tubuh Airin yang masih memeluknya, dan mendudukan dikasur.

"Ckkkk, encok gue."Ketus Arga, karna Airin masih mengalungkan tangannya dileher Arga, sehingga Arga menjadi membungkuk.

"Biarin."Sahut Airin.

"Gue injek kaki lo!"Sinis Arga.

Akhirnya Airin melepas tangannya.

"Ihh, lo ngeselinn, sumpahh."Pekik Airin.

"Hm."Arga merebahkan dirinya di sofa,samping kasur Airin.

"Asli, gue marah sama lo."Ketus Airin bersedekap.

Arga mengedikkan bahunya dan menaruh satu kantong kresek berisi pizza dihadapanya dan memakannya tanpa menawari Airin.

"Ihhhh,sumpah,cowok paling ngeselin."Desis Airin.

"Ihhh,Arga gue gak ditawarin?!"Kesal Airin.

"Ambil sendiri."Datar Arga.

"Kaki gue sakit,ishh."kesal Airin

"Yaudah."

"Anjirrr."Kesal Airin dan berjalan pincang menghampiri Arga.

"Geser."Ucap Airin judes.

Arga bergeser, Airin duduk disamping Arga, meluruskan kakinya disofa sehingga membelakaangi Arga dan menyandarkan tubuhnya pada dada bidang Arga, dan memakan pizzanya santai, Arga tak menolak, dia gemas dengan tingkah laku Airin.

Airin menyalakan televisi.

"Ga, ambil minum dong."

"Males."

"Tega."kesal Airin,berdiri hendak mengambil minum.

Tapi Arga dengan cepat menarik Airin,membuatnya kembali terduduk.

"Ihhhhh,gue minum anjir."Kesal Airin.

"Gue tadi pagi kesini lagi,ngapain gak turun?"Tanya Arga datar.

"Kapan?"Tanya Airin.

"Tadi gue balik lagi,mama lo bilang lo gak mau diganggu."

Ingatan Airin terputar saat Tadi pagi,

"Oh,Males ketemu lo."Sahut Airin

"Trus sekarang?"

"Yaa,karna lo bawa makanan."Sahut Airin,mebuat Arga menatapnya tajam.

"Ohhh,minggir gue pulang!"Arga berucap ketus.