Distracted●Min Yoongi [COMPLETED]

1.3

"Dari awal memang semua ini aku yang salah, aku yang terlalu berharap, aku yang terlalu bahagia, hingga aku lupa jika selama ini aku selalu berjuang sendirian"

Setelah dari ruangan Bang PD-nim, kamu harus mengikuti meeting. Kau sebenarnya tidak mau, hanya saja atasanmu itu memaksa supaya kau ikut berpartisipasi dalam pertemuan pertamamu bersama staf yang lain.

Ruangan ini tidak terlalu istimewa, hanya ruangan meeting seperti biasa, berwarna abu-abu gelap. Kamu duduk di hadapan Yoongi juga di sebelah Namjoon, kali ini kamu terlihat sangat gugup, wajar saja ini pertama kali untukmu.

"Barangkali asisten baru kita mempunyai saran" Salah seorang manager yang sedari tadi berbicara di depan tiba-tiba memanggilmu, sontak itu menjadikanmu pusat perhatian, dan kau benci itu.

"Hmm setelah mendengar penjelasan tadi, menurutku foto konsep yang tepat untuk album baru mereka adalah sesuatu yang simpel, seperti di rumah atau di sebuah ruangan, dengan menggunakan properti kecil, ntah itu sisir, ponsel, atau mungkin sikat gigi" Kamu tersenyum canggung saat itu, ucapan yang keluar dari mulutmu sebenarnya hanya fantasi mu saja, kamu bahkan tidak berpikir saat mengucapkan itu.

"Menarik juga, ngomong-ngomong apa alasannya, kau memilih seperti itu Hara-ssi?" Manager tadi tersenyum dan bertanya padamu lagi, sungguh kali ini jantung mu terus berdebar kencang karena gugup.

"Aku pikir di lagu-lagu mereka itu bermakna tentang "sesuatu yang sederhana namun berharga" jadi ku rasa rumah adalah tempat yang tepat untuk foto konsep mereka" Kamu menaikan bahu mu, dengan nafas panjang akhirnya kamu menyelesaikan alasanmu.

"Itu alasan yang luar biasa, secara pribadi aku setuju dengan sarannya. Bagaimana dengan kalian?" Manager itu kembali mengedarkan pandangannya, mencari tahu barangkali ada yang akan meminta interupsi, namun sayangnya tidak ada, itu berarti mereka semua menyetujui saranmu.

"Baiklah kalau begitu foto konsep nanti akan menggunakan saran dari Hara-ssi. Untuk waktu dan tempat akan aku kabari lagi" Bang PD-nim tersenyum ramah, tapi tetap saja bagimu itu menyeramkan.

Meeting tersebut kini sudah berakhir, Bangtan kembali ke dorm untuk berlatih koreografi, sementara kamu harus tetap di gedung ini, untuk rapat bersama para coordy noona. Kamu sebenarnya tidak mau mengikuti meeting ini, karena jelas kamu tidak akan mengerti tentang fashion.

Kamu bersama para stylish itu masuk ke sebuah ruang wardrobe yang benar-benar membuatmu takjub, semua costume juga make up ada disini.

"Setelah mendengar saran mu tadi, aku jadi tertarik untuk mengajakmu berdiskusi, mengenai costume juga make up Bangtan nanti" Ucap Seorang wanita yang terlihat lebih dewasa darimu, kau tahu saat ini dia adalah seorang manager di bidang stylish.

"Hmm sebenarnya, aku tidak begitu paham tentang fashion, eonni" Kamu tertunduk malu karena ucapanmu, apalagi saat ini kamu menjadi pusat perhatian oleh para coordy noona.

"Tidak apa, kau hanya harus mengeluarkan saran" Eonni itu kembali tersenyum ke arahmu.

-Bangtan POV
Kami kembali ke dorm setelah meeting tadi, dan sayangnya Hara masih harus tetap tinggal disana. Kasihan sekali, dia pasti kesulitan saat ini.