6.4

2K 156 50
                                    

Sesulit apapun masalah yang terjadi akan bisa kau hadapi dengan semua kesungguhanmu. Tetap menjadi positif, membawa pengaruh baik bagi semua orang. Jangan jadikan kekurangan seseorang sebagai alasan untuk membencinya.


Setelah mendengar penjelasan dari Jimin. Kau merasa iba jadi kau putuskan untuk membawa Jimin ke apartemen. Kalian berjalan kaki hingga sampai tujuan, untung saja jaraknya dekat hanya sekitar 500 meter.

Kau segera memasak air untuk Jimin mandi dan menyiapkan makanan. Sedari pagi Jimin belum memasukan makanan berat ke dalam perutnya. Kau takut dia akan pingsan disini.

"Eonni, Oppa itu mengapa dibawa kesini?" Tanya Yurin padamu. Dia mengamati Jimin yang sedang duduk di atas sofa sembari memakan masakanmu diam-diam.

"Yurin coba ajak kenalan Oppa tampan itu. Dia sedang bersedih" Ucapmu sembari tersenyum ramah untuk meyakinkan Yurin.

Yurin mengangguk dan segera menghampiri Jimin dengan membawa sebuah permen lolipop miliknya. Hatimu merasa hangat saat melihat Yurin yang begitu menggemaskan berusaha menghibur Jimin.

"Hara-yahh aku ingin tinggal disini. Aku tidak mau pulang ke dorm" Jimin berteriak ke arahmu. Dia sedang menggendong Yurin dengan gemas.

Anggap saja seperti itu cara Jimin menggendong Yurin

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Anggap saja seperti itu cara Jimin menggendong Yurin. Kau hanya tersenyum lega setelah kondisi Jimin jauh lebih baik. Jimin paling menyukai anak kecil sepertinya.

Malam sudah akan larut namun Jimin masih ada di apartemenmu. Setelah kau menidurkan Yurin, kau segera menemui Jimin yang masih merebahkan badannya di atas sofa sembari memainkan ponselnya.

"Aku akan menelpon Pak Ji-On agar menjemputmu kesini" Kau segera mengeluarkan ponselmu untuk menghubungi Pak Ji-On.

"Andwaee. Aku tidak mau ke dorm Hara-yah. Tadi kata Namjoon-hyung banyak sekali wartawan yang berjaga di depan gerbang" Jimin kembali memucat, wajahnya yang lucu dan ramah itu tidak kau temukan sekarang.

"Sini biar kupeluk dulu" Kau segera mendekap tubuh Jimin yang mendekat ke arahmu. Kau sangat tahu, jika setiap orang yang terkena masalah akan merasa lebih lega setelah diberikan pelukan.

 Kau sangat tahu, jika setiap orang yang terkena masalah akan merasa lebih lega setelah diberikan pelukan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Distracted●Min Yoongi [COMPLETED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang