Yang mengecewakan adalah ketika aku menjadikan mu satu-satu nya sedangkan kau menjadikan ku salah satu nya
❣️❣️❣️
Olive membalik'kan badan nya meninggalkan Lenata lalu ia duduk di sofa ruang tamu hingga matanya mengisyaratkan kepada Anggara untuk membawa Lenata kepada diri nya.
Anggara menarik tangan Lenata membuat perempuan itu mendongak'kan kepalanya. Lenata menatap wajah Anggara dengan takut tapi di balas senyuman oleh Anggara.
Anggara mengajak Lenata untuk duduk di hadapan Olive. Lenata menatap Olive dengan senyuman tipis tapi tidak dengan Olive, wanita itu malah menatap Lenata dengan tatapan datar dan dingin membuat Lenata secara tak sadar meremas tangan Anggara yang ia genggam.
"Jelasin ke mama dia siapa?" Tanya Olive dengan nada dingin.
Anggara tersenyum tipis menatap Olive "Dia Lenata pacar Anggara" Balas Anggara membuat Olive kaget hingga tak sadar ia memekik.
"Kamu serius??" Tanya Olive menatap Anggara tak percaya.
"Anggara dua rius" Balas Anggara.
Olive menatap Lenata yang sedang menatap nya tapi tiba-tiba perempuan itu langsung menunduk'kan kepala nya.
"Kamu!" Tunjuk Olive membuat Anggara sedikit takut jika sang mama tak menerima Lenata.
"Tatap saya!!" Ucap Olive membuat Lenata mendongak'kan kepala nya.
"Maaf tante!" Cicit Lenata pelan.
"Sini!" Ucap Olive membuat Lenata takut-takut untuk mendekati nya.
Anggara menggenggam tangan Lenata membuat perempuan itu menatap nya, ia mengangguk agar Lenata ingin mendekati sang mama. Lenata berdiri dan berjalan mendekati Olive hingga ia kini telah duduk disamping perempuan yang sudah melahirkan pria yang saat ini kekasih nya.
"Tante! maaf kalau tante nggak suka sama aku! Maaf juga udah lancang masuk ke rumah tante dan nemenin Anggara! Tante kalau marah, marah aja! Lenata gak apa-apa kok" Ucap Lenata spontan.
Dan tanpa Lenata dan Anggara duga ternyata Olive memeluk Lenata sambil tersenyum dan sedikit terkekeh.
"Maaf'in tante yang udah bikin kamu takut! Tante nggak marah kok sama kamu" Ucap Olive masih memeluk Lenata.
Didalam pelukan Olive, Lenata tersenyum manis begitupun Anggara yang melihat nya juga ikut mengembangkan senyum nya.
"Kamu Lenata pacar nya anak tante?" Tanya Olive.
"I... Iya tante!" Balas Lenata gugup.
Olive mengelus pucuk rambut Lenata dengan lembut "Nggak usah takut! Tante tadi cuma mau ngerja'in kalian berdua aja!" Ucap Olive terkikik geli.
"Mama nih suka banget bikin orang lain tegang!" Gerutu Anggara.
"Habisnya punya pacar nggak di kenalin sama mama" Ucap Olive.
"Ini kan udah di kenalin, ma!" Protes Anggara.
"Coba kalau tadi Lenata nggak ke sini pasti kamu nggak akan kasih tahu mama" Ucap Olive tak mau kalah dengan sang putra.
"Udah lama pacaran sama Anggara?" Tanya Olive menatap Lenata lembut.
"Baru tante!" Balas Lenata.
"Kamu tahu nggak! Anggara itu jarang banget bawa cewek ke rumah! Mungkin kamu beruntung karena yang pertama ketemu sama tante" Ucap Olive membuat Lenata merasa bangga.
"Anggara nggak pernah pacaran tante?" Tanya Lenata yang sudah tidak canggung lagi ketika berbicara dengan Olive.
"Pernah sih! Tapi itu cuma sekali dan waktu itu dia pa..." Anggara langsung memotong ucapan mama nya bisa-bisa aib buruk nya terbongkar di hadapan Lenata.
KAMU SEDANG MEMBACA
GaraNata (TAMAT)
Ficção Adolescente"Tuhan, jika nanti aku jatuh pada cinta yang baik. Tolong jatuhkan aku sejatuh-jatuhnya"~GaraNata 💛💛💛💛💛💛💛💛💛💛💛💛💛💛 Anggara adalah sosok yang mampu membuat Lenata tersenyum, terluka, bahkan menangis. Aneh nya Lenata masih mencintai laki-l...
