Chapter 69

98 5 0
                                        

Tuhan tidak pernah salah menjatuhkan cinta kepada setiap umatnya
❣❣❣


Pagi ini meja makan di rumah Lenata sudah siap dengan beberapa menu sarapan. Irwan yang baru saja keluar dari kamar, tersenyum tipis kala melihat Lenata yang sibuk mondar-mandir membawa piring.

"Anak Papa masih pagi udah sibuk aja"Ucap Irwan membuat Lenata menoleh kearah nya.

"Eh Papa,iya ini Lenata lagi buat sarapan"Balas Lenata.

"Sini,kita makan bareng Pa"Ajak Lenata membuat Irwan mengangguk senang lalu duduk disalah satu kursi.

"Mau Lenata ambilin?"Tawar Lenata.

"Boleh,terserah kamu lauk nya apa"Balas Irwan.

Lenata berdiri lalu mengambil piring kosong dan mengisinya dengan nasi beserta makanan yang ia buat.

"Selamat makan,Papa!"Ucap Lenata memberikan piring tersebut kepada Irwan.

"Makasih sayang..."Balas Irwan tersenyum lebar.

Mereka berdua sarapan dalam keheningan,tak ada satupun yang mengeluarkan suara hanya dentingan sendok yang terdengar.

"Hari ini kamu ada rencana mau keluar sama Anggara?"Tanya Irwan memecah keheningan.

"Gak ada kayaknya,Pa"Balas Lenata.

"Mau jalan sama Papa hari ini?"Tawar Irwan membuat Lenata berbinar senang.

"Beneran boleh?"Tanya Lenata.

"Siapa yang gak ngebolehin kamu jalan sama Papa? Habis ini langsung siap-siap,papa tunggu"Ucap Irwan berdiri dengan tangan mengusap rambut Lenata pelan sebelum ia pergi.

Dengan segera,Lenata menghabiskan sarapan nya dan bergegas untuk bersiap-siap. Ini pertama kali nya,ia bisa pergi bersama sang Ayah semenjak Irwan berada dalam penjara.

~~

Siang ini,Lenata sudah berada di dalam mobil bersama Irwan. Mereka akan menghabiskan waktu bersama diluar sana. Irwan yang duduk di kursi kemudi menoleh menatap Lenata tengah tersenyum lebar dengan mata tertuju pada ponsel ditangan nya.

"Mau jalan kemana?"Tanya Irwan.

"Terserah,Papa aja yang penting kita pergi"Ucap Lenata.

"Oke.."Balas Irwan setelah itu ia melajukan mobilnya meninggalkan pekarangan rumah.

Tak butuh waktu lama,Irwan mengajak Lenata kesebuah Mall.

"Kesini?"Tanya Lenata saat mobil sudah terparkir.

"Kamu gak suka? Apa mau kita ganti ke pantai?"Tanya Irwan membuat Lenata menggeleng cepat.

"Suka kok,Pa! Ayo.."Ajak Lenata yang lebih dulu keluar dari mobil disusul Irwan.

Irwan merangkul pundak Lenata masuk ke dalam Mall tersebut.

"Mau kemana dulu?"Tanya Irwan.

"Mau ke gramedia dulu deh kayaknya,ada yang mau Lenata beli"Ucap Lenata.

Kini Irwan menggenggam tangan Lenata lalu mengajak nya untuk pergi ke lantai atas tepat Gramedia berada.

Tibanya mereka disana,Lenata segera mengelilingi rak buku ditemani Irwan yang berjalan di belakangnya. Mata Lenata terus menyusuri setiap deretan buku-buku tersebut.

Hampir setengah jam hanya dihabiskan di dalam Gramedia,akhirnya mereka keluar dengan tangan Lenata yang membawa plastik berisi beberapa novel yang sudah ia pilih.

GaraNata (TAMAT) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang