Warning : typo bertebaran, cerita gaje, alur gak cocok sama cerita maupun judul, ooc, garing, dsb.
Cerita ini buatan author sendiri, tidak menjiplak cerita orang lain. Bila ada yang sama itu hanya kebetulan yang tidak disengaja
Don't copy my story
________________________________________
Setelah lama perjalanan, akhirnya Kazuha dan teman barunya sudah sampai di kota Zaban, tempat Ujian Hunter dilaksanakan, diantar oleh seorang navigator "Kiriko".
"Sebagai navigator, tugas kami adalah untuk mencari peserta Ujian Hunter yang pantas dan mengantar mereka ke tempat ujian" jelas sang putra.
"Dengan kata lain, tanpa bantuan navigator akan sulit bagi seseorang untuk mencapai tempat ujian, gitu kah?" Ujar Kazuha.
"Yup! Benar sekali" jawab pemuda tersebut.
"Ayo! Siapa yang mau coba?! Ini sate tusuk kodok panda Zaban yang terkenal! Enak lo!~" ujar para pedagang. Gon berada di sana untuk melihat-lihat. Sementara Kazuha yang tidak sengaja dengar ucapan tadi merasa mual. Karena dia membenci hewan seperti kodok, apalagi membayangkan memakannya. Kazuha menahannya demi menjaga image-nya.
"Tetapi, kota ini penuh dengan hal mencurigakan" gumam Leorio.
"Kota besar yang dibangun untuk menarik berbagai jenis orang mencurigakan. Are? Kazuha, kau kenapa?" Tanya Kurapika begitu melihat wajah Kazuha yang pucat.
"Jangan hiraukan aku.." ucap Kazuha pelan. Ia pun memakai headphone-nya dan memutar musik dari handphone-nya /darimana muncul tuh hape?//disembunyiin lah😥/ ia mencoba menenangkan diri dengan memutar lagu. Mereka pun tersadar, Gon tidak ada di dekat mereka.
"Apa yang kau lakukan Gon? Ayo pergi!" Seru Leorio pada Gon yang masih melihat-lihat barang dagangan. Gon pun menyusul mereka. Dan tak lama kemudian, mereka sudah sampai.
"Aku yakin, bangunannya adalah yang disebelah sana itu" ujar navigator sambil menunjuk sebuah bangunan lalu melihat kertas. Mereka pun melihat bangunan yang ditunjuk navigator tersebut lalu terkagum-kagum.
"Hoo~ mereka punya bangunan yang bagus, ya" ujar Kazuha.
"Jadi disini tempat ujiannya... inikah tempat berkumpulnya peserta Hunter dari seluruh dunia" gumam Leorio.
"Pengalaman pertamaku di Ujian Hunter.." -Kurapika-
"Apa ini yang Ayahku rasakan, saat dia pertama kali tiba ke sini?" -Gon-
"Kimi-tachi!" Panggil navigator tersebut. Mereka menoleh.
"Kocchi-kocchi! Koko da" ujar navigator tersebut sambil menunjuk sebuah rumah makan kecil.
"Oi, oi, candaanmu ngeri. Ini hanya restoran biasa 'kan? Apa mungkin peserta ujian Hunter dari seluruh dunia akan dikumpulkan disini?" Celoteh Leorio tidak percaya.
"Mungkin saja. Tak ada satupun orang yang menyangka Ujian Hunter, dengan jutaan calon peserta, diadakan disini 'kan?" Ujar navigator tersebut.
"Benar juga" gumam Kazuha. Mereka pun memasuki restoran tersebut.
"Irasshai!" Ucap seorang chef.
"Apa ruang belakang terbuka?" Tanya navigator.
"Pesan apa?" Tanya chef.
"Steak Combo yang membuka matamu menuju cahaya. Untuk empat orang"
"Empat orang ya.. dimasak kek apa?"
"Dibakar diatas api kecil, setengah matang"
"Baiklah. Silahkan ke ruang belakang"
'Aku bertaruh itu hanya kata kunci-nya -_-' batin Kazuha. Mereka pun memasuki ruang belakang.
KAMU SEDANG MEMBACA
Lost Eyes [ with (Hunter x Hunter)]
FanfictionRainbow Eye. Mata klan Alciel. Klan yang berada di daerah terpencil, yang bahkan jumlahnya hanya setengah dari jumlah klan Kuruta. Ungu. muncul saat mereka merasakan kebahagiaan 'tertentu' Biru gelap/navy. warna mata asli mereka. Biru. Saat mereka m...