Warning : typo bertebaran, cerita gaje, alur gak cocok sama cerita maupun judul, ooc, garing, dsb.
Cerita ini buatan author sendiri, tidak menjiplak cerita orang lain. Bila ada yang sama itu hanya kebetulan yang tidak disengaja
Don't copy my story
________________________________________
"Tidak ada. Ini urusan pribadi kita. Tolong jangan mengganggu" ujar Kurapika dingin.
.
.
.
'Search! Baise!' Batin Kazuha. Ia melihat, keadaan masih normal.
"Apa yang harus kita lakukan Kurapika?" Tanya Kazuha. Kurapika sudah mengetahui kekuatan Kazuha.
"Apa kau bisa melihat situasi di dalam?" Tanya Kurapika.
"Bisa. Sekarang, masih normal. Tapi, kita tidak tau kapan mereka beraksi" ujar Kazuha.
"Kau benar. Kita tak mungkin menghentikan pelelangan" ujar Kurapika.
"Apa maksud kalian? Apa ada orang yang akan menyerang pelelangan?" Tanya Senritsu.
"Kan ketua sudah bilang kalau akan ada penyerangan" ujar Kurapika.
"Kurapika! Mereka menjadi pemandu pelelangan! Kita harus hentikan! Hayaku!" Seru Kazuha begitu melihat mayat cebol dan telinga panjang berdiri di depan hadirin.
"Beritau Baise dan yang di dalam, suruh keluar!" Seru Kazuha lagi.
"Kusso! Mereka kan tidak membawa telepon!" Umpat Kurapika.
"Kalau begitu, beritau ketua!" Seru Kazuha. Di dalam ia sangat panik, namun diluar ia tak terlihat begitu panik.
"Kurapika! Mereka menembaki para !" Seru Kazuha ia melompat dari bangunan tinggi tersebut. Ia takkan mati, lagipula, kekuatannya kan angin.
'Tocino terbunuh!' Panik Kazuha dalam hati. Ia masih belum mencapai daratan.
'Shizuku!' Batin Kazuha melihat Shizuku membunuh Ivlenkov. Ia akhirnya mencapai daratan. Lalu, Shizuku membunuh Baise. Kazuha pergi memasuki gedung. Namun, ia agak tersesat karena harus mencari tempat pelelangan.
'Kusso!' Batinnya kesal. Kini mata kirinya hanya memperlihatkan pandangan Shizuku, Kurapika, dan Hisoka. Ia melihat Shizuku sudah kabur. 1 detik setelahnya, Kazuha memasuki tempat pelelangan.
'Tch! Aku terlambat lagi!' Batin Kazuha kesal. Ia langsung pergi dari situ karena tak ingin dicurigai. Ia menuju tempat Kurapika.
"Kurapika, mayat mereka semua menghilang" ujar Kazuha.
"Kemana?!" Tanya Kurapika kaget.
"Ini adalah kekuatan Shizuku. Ia adalah seorang Gugenka. Ia menyedot semua darah dan mayat menggunakan vacum cleaner-nya" ujar Kazuha.
"Suman. Aku tak berhasil menyelamatkan mereka dan menangkap 'mereka'. Mereka sedang melarikan diri dengan balon udara" ujar Kazuha.
"Tak apa. Bukan salahmu. Sekarang, kau istirahat saja dulu. Aku akan melapor" ujar Kurapika menepuk kepala Kazuha. Kazuha pun pergi ke atap gedung. Ia mengistirahatkan sejenak matanya sambil mencari balon udara di sekitarnya. Lalu ia melihat pandangan Shizuku, Hisoka, dan Kurapika lagi. Ia melihat 1 anggota lagi. Ia pun segera menggambarnya.
Lalu ia melihat Uvogin sedang menelpon seseorang dari mata Shizuku. Dan ia melihat Danchou sedang berbicara dengan seseorang di telepon dari mata Hisoka.
KAMU SEDANG MEMBACA
Lost Eyes [ with (Hunter x Hunter)]
FanfictionRainbow Eye. Mata klan Alciel. Klan yang berada di daerah terpencil, yang bahkan jumlahnya hanya setengah dari jumlah klan Kuruta. Ungu. muncul saat mereka merasakan kebahagiaan 'tertentu' Biru gelap/navy. warna mata asli mereka. Biru. Saat mereka m...