19. Ujian Hunter XVI : Tahap Terakhir, Killua vs Gittarackur! Aniki?

2.3K 344 46
                                    

Warning : typo bertebaran, cerita gaje, alur gak cocok sama cerita maupun judul, ooc, garing, dsb.

Cerita ini buatan author sendiri, tidak menjiplak cerita orang lain. Bila ada yang sama itu hanya kebetulan yang tidak disengaja

Don't copy my story

________________________________________

"Pertandingan ketujuh, Killua vs Gittarackur. Maju!" Ujar wasit memanggil para peserta. Killua dan Gittarackur maju ke arena.

"Hisashiburi da ne, Kill" ujar Gittarackur. Killua menatapnya heran. Gittarackur melepas semua jarum pada wajahnya. Lalu menampakkan wajah aslinya. Killua membelalakkan matanya.

"A-..Aniki.." ujar Killua. Semua orang terkejut mendengar hal yang dikatakan Killua.

"Aniki?! Berarti, Gittarackur adalah kakaknya?!" Kaget Kazuha.

"Killua no Aniki.." gumam Leorio.

"Dia sudah menggunakan jarum untuk mengubah bentuk wajahnya?" Ujar Kurapika.

"Aku dengar kau membentak Ibu dan Milluki" ujar kakak Killua, yang bernama Illumi.

"Maa, ne.." ujar Killua.

"Ibu menangis" ujar Illumi.

"Siapa pun akan menangis jika anak mereka melakukan itu kepadanya" ujar Leorio.

"Air mata sukacita" lanjut Illumi.

Gubrak

"Dia begitu senang melihat kamu tumbuh dewasa. Tapi dia khawatir padamu karna meninggalkan rumah, jadi dia meminta aku untuk mencarimu. Kebetulan. Aku tidak tau kau ingin menjadi Hunter. Aku berniat mendapatkan lisensi untuk pekerjaan berikutnya" ujar Illumi.

"Aku tidak serius ingin menjadi Hunter. Aku hanya ingin coba-coba ikut" jawab Killua.

"Aku mengerti.. itu melegakan. Aku beri saran" ujar Illumi. Kazuha dapat merasakan Illumi menggunakan Ren. Ren yang memiliki niat yang buruk.

"Kau tidak cocok untuk menjadi Hunter. Kau dilahirkan untuk menjadi.. pembunuh" ujar Illumi. Killua menatap mata Illumi yang membuatnya terpengaruh. Kazuha mendecih melihatnya.

"Kau boneka kegelapan, tanpa perasaan. Kamu tidak ingin apapun atau berharap apapun. Sebagai orang yang tinggal dalam kegelapan, kau hanya dapat merasakan kenikmatan ketika orang mati di depanmu" ujar Illumi. Perkataannya itu membuat Killua memutar ulang kembali ingatannya.

"Begitulah cara Ayah dan aku membesarkanmu. Apa yang akan kamu capai dengan menjadi seorang Hunter?"

"Memang benar. Aku tidak tertarik menjadi seorang Hunter. Tapi, aku punya sesuatu yang kuinginkan"

"Tidak ada"

"ARU!"

"Ada sesuatu yang benar-benar ku inginkan!"

"Hmm~. Katakan keinginanmu"

"..." Killua menunduk. Hal yang ia ingin katakan tertahan di ujung lidahnya.

"Ada apa? Tidak ada yang kau inginkan, kan?"

"Chigau!"

"Aku ingin berteman dengan Gon..." ujar Killua pada akhirnya. Kazuha melihat sosok Killua yang berdiri seorang diri. Gambaran yang menandakan bahwa ia kesepian. Gambaran yang sama seperti dirinya pada 4 tahun yang lalu.

"Aku muak membunuh orang.. Aku ingin berteman dengan Gon, dan bermain dengannya.." ujar Killua. Kazuha lagi-lagi merasa bersalah dan ingin menangis.

Lost Eyes [ with (Hunter x Hunter)]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang