44. Dating

1.7K 238 214
                                    


Tidak ada yang lebih bahagia daripada berjalan beriringan dengan tangan saling menggenggam erat. Bahkan Jeki tidak bisa menghentikan bibirnya untuk terus tersenyum. Biarlah orang lain melihatnya seperti orang gila, karena saat ini ia memang sudah gila, dan Una menjadi tersangka utama atas semua kegilaan ini.

"kamu mau beli tas?" tanya Jeki saat mereka melewati toko tas dengan merk ternama dunia.

"buat apa? Tas yang kamu beliin waktu itu juga belum aku pake"

"atau mau beli baju?" jeki menunjuk toko pakaian di sebrangnya

"baju aku udah banyak" tolaknya tegas

Ok jeki bingung, mereka harus melakukan apa di Mall ini, masa hanya berkeliling mengitari Mall lalu pulang, itu tidak seru dan hanya membuat kaki pegal.

"gimana kalo kita nonton aja?" ahh ide bagus Jek, kecerdasan yang haqiqi. Jeki tersenyum lebar mengagumi idenya yang baru saja muncul

Una nampak berpikir, matanya bergerak lambat seperti tengah menimbang-nimbang sesuatu, padahal jeki sudah percaya diri Una akan langsung setuju, "emang ada film yang seru"

"kalo nggak salah ada film disney yang baru tayang, aku berharap kamu nggak nolak ajakan aku kali ini. You know i love disney movie very much. Una pleasee" ahh Jeki mulai merajuk lagi, dan Una lemah dengan ekspresi itu. Wajah memohonnya sanggat menggelikan sekaligus menggemaskan.

"yaudah ayo"

Jeki tersenyum lebar sampai deretan giginya terpampang jelas.

___oOo___

Di dalam bioskop keduanya dibuat takjub dengan visualisasi animasi disney yang luar biasa di film Alladin. Una menyesal tidak menonton dalam serial 4D, pasti akan lebih seru.

"Jeki diem ihh" una menyentak tangan suaminya yang sejak tadi sibuk menusuk-nusuk pipinya

"pipinya kok lucu lucu sih perasaan makin gembung aja Na"

Una memicing tajam, lalu bersedekap angkuh "kenapa? kamu nggak suka aku gendut yaudah pergi aja sana"

"hahaha, kenapa sih cewek sensitif banget soal berat badan" Jeki menyubit hidung Una gemas

"diem, aku lagi fokus sama Aladin, liat tuh ganteng banget prince Aladinnya. Jinnya juga kocak banget hahaha"

Jeki ikut tertawa mendengar istrinya bercerita, bukan karena ceritanya seru tapi karena ia bisa melihat Una kembali tertawa lepas.

"Princess jasminnya cantik banget sih, kok bisa ya muka tirus gitu"

"buat aku, kamu yang paling cantik kok Na"

"cihh gombal"

Chup, Una terkejut saat Jeki tiba-tiba mencium pipinya "cowok mana yang tahan buat nggak gombalin kamu"

"cihhh, diajarin siapa sih, mulutnya makin lama makin ngaco aja" dengan gemas Una menjejalkan popcorn ke mulut jeki

Sampai akhir film mereka hanya bercanda dan asik dengan dunia mereka. Selesai menonton, Jeki mengajak istrinya ke arena permainan.

"kamu mau main sepatu roda, atau bom bom car"

"bom bom car"

"yaudah yuk"

Yah seperti bocah lima tahun mereka senangnya bukan main, ditambah jeki yang dengan sengaja menabrakan mobilnya ke mobil Una. Setelah bom bom car, lanjut main dance revolution, permainan berikutnya mereka memilih untuk bermain basket.

TRUE LOVE (Sequel Kawin Kontrak)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang