Lee Jooheon saat ini terlihat sedang membujuk istri imutnya yang sedang merajuk.
"Pokoknya adek mau pergi! Mau pergiiiiii!!"
"Dek, di luar dingin lho. Gak kasian sama baby?" Bujuk Jooheon.
"Baby kan di perut adek! Pasti anget! Adek mau pergi pokoknya!" Jawab Lee Changkyun -istri Lee Jooheon- sambil melipat kedua tangannya di depan dada dan bibir yang mengerucut serta kening yang berkerut.
"Tapi dek-"
"Pokoknya kalo Kak Joo gak ngijinin, adek mau ngambek aja!!" Kata Changkyun sambil mendengus dan membuang wajahnya.
"Jangan gitu dong dek. Gak malu sama baby apa ngambekan?"
Jooheon memberanikan diri untuk mendekat dan memeluk istri imutnya yang sedang mengandung 4 bulan itu.
"Hiks..."
"Loh, loh dek? Kenapa nangis sayang?" Jooheon panik sewaktu ia mendengar isakan dari bibir Changkyun.
"Adek mau pergi kak. Hiks... Cafe-nya Juju kan opening hari ini. Adek mau ke sana. Hiks."
Jooheon menghela nafasnya. Dia tahu benar siapa Juju, lebih tepatnya Jung Jaehyun, adik sepupu yang sangat dekat dengan Changkyun itu.
Jooheon tersenyum kecil kemudian menarik lembut wajah Changkyun yang sudah berlinang air mata.
"Ya udah, ayo pergi ke cafe nya Juju."
Changkyun langsung menatap Jooheon dengan berbinar. "Beneran kak??"
Jooheon mengangguk. "Tapi adek harus nurut ya sama kakak." Jawab Jooheon sambil mengusap lembut kepala Changkyun.
"Asikkkkkkk~ kalo gitu adek mau ganti baju dulu ya kak!"
"Sini kakak siapin bajunya."
Changkyun akhirnya hanya duduk di pinggiran ranjang dengan kaki yang mengayun pelan dan kepalanya bergoyang ke kanan dan kiri sambil menggumamkan lagu favoritnya.
Jooheon sendiri segera menuju ke lemari pakaian mereka, mengambilkan sweater tebal berwarna putih, mantel berwarna coklat dan tidak lupa juga sarung tangan beserta topi rajut karena cuaca di luar tidak main-main dan istrinya itu tidak tahan dingin.
"Nih, adek pake ya."
"Eung~ makasih kakak!"
Changkyun membawa semua pakaian itu ke kamar ganti dan berganti baju sedangkan Jooheon mulai mengambil baju untuk dirinya sendiri dan juga mengganti bajunya.
5 menit kemudian, Changkyun keluar dari kamar ganti dan membuat Jooheon hampir saja memekik karena gemas akan istrinya itu.
Kenapa Changkyun semakin hari semakin menggemaskan?
"Udah?"
Changkyun menganggukkan kepalanya dengan semangat.
"Ayo kak~ Ayooooo~" Ajak Changkyun sambil menarik-narik tangan Jooheon.
"Iya, iya sayang. Bentar ya, kakak ambil kunci mobil dulu."
Setelah siap, mereka berdua pun akhirnya pergi ke cafe milik Jaehyun. Dan dalam perjalanan, Jooheon penasaran kenapa Changkyun sangat ingin pergi ke cafe milik sepupunya itu.
"Dek, kamu kenapa ngotot banget ke cafe nya Juju hari ini?"
"Oh itu~ Juju janji kalo adek ke sana hari ini, Juju bakal biarin adek makan sepuasnya disana~"
Dan Jooheon cuma bisa ketawa pelan melihat tingkah imut istrinya yang semakin hari semakin imut apalagi semenjak mengandung.
Doakan saja keluarga kecil mereka akan terus bahagia seperti sekarang dan doakan supaya baby di dalam perut Changkyun itu sehat selalu.
:)
END
