58

333 2 1
                                        

Kini akhirnya, Melisa pun memutuskan untuk pergi ke dapur, membuatkan makanan buat Nabil.

Setelah lama berkutik di dapur, akhirnya Melisa pun keluar sambil membawa nampan yang berisi 2 piring Nasi goreng telur+sosis, 2 gelas es teh, dan beberapa camilan yang ia punya di kulkas.

Setibanya ia diruang tamu, ia melihat Nabil yang kini asyik dengan tidurnya sambil memegang handphone ditangan kirinya.

"Bangunin ga ya?" tanya Melisa dalam hati.

"Bangunin aja deh" keputusan Melisa setelah ia berdebat dengan dirinya sendiri.

"Pooh" ucap Melisa sambil sedikit menggoyang-goyangkan tubuh Nabil pelan.

Dan kini tangan Melisa pun beralih ke tangan kiri Nabil dan mengamankan handphone Nabil dan menaruhnya di meja yang tak jauh dari sofa.

"Emm" ucap Nabil sambil mengusap-ngusap matanya.

"Makan dulu yuk" ajak Melisa.

"Emm,iya" jawab Nabil sambil duduk dari tidurnya dengan mata yang sedikit masih mengantuk.

"Cuci muka dulu sono gih" sahut Melisa sambil duduk di sofa.

"masih ngantuk bee" ucap Nabil sambil menaruh kepalanya di paha Melisa.

"Yaampun malah tidur lagi" sahut Melisa.

"Bentar, 5 menit lagi" ucap Nabil sambil mencari posisi nyaman.

"yaampun" sahut Melisa.

"Bee, sini" ucap Nabil sambil menarik tangan Melisa untuk mengusap-ngusap pelan rambutnya.

"manja amat pacar uee" sahut Melisa sambil menuruti perintah Nabil.

"Yaya dongg" jawab Nabil sambil terkekeh.

Beberapa menit kemudian, kakak Melisa datang bersama pacarnya.

"Assalamualaikum" ucap kakak Melisa.

"Waalaikumsalam" jawab Melisa.

"wah, ada nasgor makan ahh" goda Eka.

"Berani deketin piring itu, gue lempar remote tv nih" ucap Melisa.

"Daritadi?" tanya pacar kakak Melisa yang sedang melihat Nabil.

"Barusan" jawab Melisa.

"Cie yang baru borong" goda kakak Melisa.

"Buat kado ultah" jawab Melisa malas.

"Gue ganti baju dulu" ucap kakak Melisa pada Pacarnya.

"bodoamat" ucap Melisa dalam hati.

"Pooh" panggil Melisa pada Nabil yang berusaha membangunkan nya.

"Hmm" jawab Nabil sambil menggesek gesekkan kepalanya.

"buruan makan, ntar keburu dingin" ajak Melisa.

"ntar aja" jawab Nabil yang kini masih tertidur.

"Ntar kalo dingin gaenak lo?" tanya Melisa.

"Iya ini bangun" jawab Nabil sambil bangkit dari tidurnya.

"Cuci muka sono dulu gih" perintah Melisa.

"Ehh ada kakak" sahut Nabil yang melihat pacar baru kakaknya Melisa.

"Enakin dek, tidurnya. Hehe" jawab pacar kakaknya Melisa.

"Hehe" cengir Nabil malu.

"Gue ke kamar mandi dulu" pamit Nabil.

"Udah sono gih" ucap Melisa.

Beberapa menit kemudian. Nabil kembali ke ruang tamu.

"Pindah aja yuk bee" ajak Nabil pada Melisa.

"Oke" jawab Melisa sambil membawa nampan dan dibantu Nabil.

"Mau kemana?" tanya Kakak Melisa.

"Mau pindah" jawab Melisa.

"sini aja gapapa dek" sahut pacar kakak Melisa.

"Ini mau main PS kak" jawab Melisa berbohong.

Sesampainya di ruang keluarga, dan disini kebetulan juga ada televisi.

"Makan dulu gih, katanya tadi laper" ucap Melisa sambil duduk di sofa.

"Kamu juga" sahut Nabil.

Tak lama, mereka menyantap hidangan yang berada di hadapannya. Dan setelah kenyang, mereka kini sedang asyik ngobrol sambil menonton televisi.

Lebih Dari Seorang TemanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang