Lebih Dari Seorang Teman

7

Sesampainya di rumah, Eka memarkirkan sepeda motornya digarasi. Sedangkan Melisa sedang melepas sepatunya dan mulai memasuki rumah.

“Assalamualaikum” salam Melisa saat memasuki rumah.

“Waalaikumsalam, udah pulang. Kok sorean?” tanya ibunya Melisa

“Iya tadi tuh, jemputnya lama” sambil menunjuk kakaknya yang sedang melepas sepatu di depan pintu.

Melisa meninggalkan kakak dan ibunya yang sedang berbincang dan memasuki kamarnya untuk merebahkan tubuhnya ke kasur. Tak lama, ponselnya berbunyi menandakan ada pesan masuk melalui app Whatsapp nya.

Kak Nabil
P

Me
Dalem kak? Ada apa??

Kak Nabil
Lagi apa nih?

Me
Lagi rebahan aja dikasur😅. Emngnya kenapa kak. Kok tumben nge WA?

Kak Nabil
Gpp tanya aja

Via chat yang baru saja ia terima membuat Melisa senyum-senyum sendiri. Dan tak lama ibu mengetuk pintu kamarnya.

“Nak, ayo makan dulu” teriak ibu dari luar kamar.

“Iya bu, bentar lagi” teriak ku di dalam kamar.

#Nabil prov
Di dalam kamarnya, Nabil sedang memainkan gitarnya dan menyanyikan lagu Andmesh ~ Cinta Luar Biasa.

Waktu pertama kali
Kulihat dirimu hadir
Rasa hati ini inginkan dirimu
Hati tenang mendengar
Suara indah menyapa geloranya hati ini tak 'ku sangka
Rasa ini tak tertahan
Hati ini selalu untukmu
Terimalah lagu ini
Dari orang biasa
Tapi cintaku padamu luar biasa
Aku tak punya bunga
Aku tak punya harta
Yang kupunya hanyalah hati yang setia tulus padamu
Hari-hari berganti
Kini cintapun hadir
Melihatmu, memandangmu bagai bidadari
Lentik indah matamu
Manis senyum bibirmu
Hitam panjang rambutmu anggun terikat
Rasa ini tak tertahan
Hati ini s'lalu untukmu
Terimalah lagu ini
Dari orang biasa
Tapi cintaku padamu luar biasa
Aku tak punya bunga
Aku tak punya harta
Yang kupunya hanyalah hati yang setia
Tulus padamuu
O-o-o-oh
Terimalah lagu ini
Hmm...
Dari orang biasa
Terimalah lagu ini
Dari orang biasa
Tapi cintaku padamu luar biasa
Aku tak punya bunga
Aku tak punya harta
Yang kupunya hanyalah hati yang setia
Yang kupunya hanyalah hati yang setia
Terimalah cintaku yang luar biasa tulus padamu

Lagu itu dinyanyikan dengan merdu oleh Nabil. Sambil membayangkan sesosok wanita yang ia sukai. Tiba-tiba pintu kamar Nabil diketuk oleh seseorang, yang tidak salah lagi yaitu Bi Sri (Asisten Rumah Tangga) dirumah mereka.

“Den, makan dulu. Ini sudah saya bawakan Nasi Goreng kesukaan aden” ucap Bi Sri yang membawa nampan yang berisikan Nasi Goreng sama Es Teh.

“Iya bi, taruh meja belajar aja nanti saya makan. Saya mau mandi dulu” jawab Nabil sambil bangkit dari tempat tidurnya menuju kamar mandi.

“Iya den, saya taruh sini ya” ucap bi Sri sambil menaruh nampan dimeja, lalu keluar dari kamar Nabil.

#Melisa prov
“Rendang nya enak” ucapku di meja makan

“Ya ya dong, siapa dulu yang masak” sahut Eka

“Kalo udah selesai makannya, taruh di dapur semua piring kotornya” ucap Ibu

“Iya bu, biar tuh anak yang cuci piring. Dari tadi ngurung aja di kamar” sahut Eka sambil melihat Melisa

“Ishh apa an sih, ogah ah lo aja sendiri yang cuci tuh piring kotornya” jawab Melisa yang sedang kesal akan perkataan kakaknya tadi. Yang lalu berlari kecil menuju kamarnya.

“Ish alesan, bilang aja kalo gamau cuci nih piring semuanya” ledek Eka

“Gue dengerr” teriak Melisa dalam kamarnya. Karena kamarnya paling dekat dengan meja makan.

Melisa kesal akan perkataan Kakaknya tadi. Ia membaringkan badannya di tempat tidurnya. Tiba-tiba ponsel nya bergetar, tanda ada pesan masuk.

Rahma
Besok jadwal pelajarannya apa? Soalnya jadwal gue lupa nih

PutriS
Apa-apa mesti lupa, Dasar🤣

Rahma
Biarin😛, kalo kamu ga mau ngirim. Jangan banyak cakap deh. Melisa kirim dongg😄

PutriS
Jangan dikirim Mel, biarin aja dia dihukum sama Guru besok.

Me
Sent gambar
Tuh udah kan, jangan berisik deh kalian ganggu aja

PutriS
Yang berisik tuh Rahma😒

Rahma
Yang berisik lo kali😏

Melisa yang membaca pesan grub yang sengaja dibuat oleh Rahma, sedikit terkekeh karena chat dari para sahabatnya. Tak lama Melisa pun tertidur lelap didalam kamarnya.

#SKIP