Part 7

177 15 0
                                    

"Renaya, kamu gak mimpi kog semua ini nyata, bukan mimpi.

Kamu mau kan jadi pacarku?". Tanya randy tuk kedua kalinya.

"Oh my God, tolong aku.. aku bener-bener salah tingkah di depan Randy dan hampir saja aku terjatuh,

Tapi dengan sigap Randy langsung merangkul bahuku.

"Eh.. ehm. Aku... aku!

Randy begitu serius dan gak sabar menunggu jawaban dariku.

Lalu kutarik napas dalam-dalam dan mulai berbicara.

"Huft.. aku mau jadi pa..pacar kamu!" jawabku dengan terbata-bata. Mana mungkin aku bisa menolak cowok idolaku.

"Bener?" kamu bener-bener mau kan jadi pacar ku?"

"Hmm.. gimana ya! Hehehe.. bener kog aku mau jadi pacar kamu".

"Yess.!, kata randy setengah teriak.

Aku tersenyum melihat tingkah laku randy yang seperti anak kecil yang baru aja dapat hadiah dari orangtuanya.

"Eitss.. tapi tunggu dulu, kamu masih punya hutang lho samaku".

"Hahaha.. ia deh, aku janji aku bakalan bayar semua kesalahan ku yang udah sembarangan membaca diary kamu"

Yang penting kamu udah nerima cinta aku. Oia, gimana kalau kita makan es krim ?

Yuk! Ajak randy menarik tangan ku lalu menggengam tangan kananku.

"Kamu mau rasa apa?" tanya Randi padaku yang sedari tadi senyam-senyum disampingnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Kamu mau rasa apa?" tanya Randi padaku yang sedari tadi senyam-senyum disampingnya.

"Aku suka Rasa Strawberry yang dicampur dengan rasa durian" sahutku dengan suara yang manja.

Seperti anak kecil yang merasa bahagia mendapat ice cream dari ayahnya.

Randi membeli 2 ice cream, yang satu berwarna pink dan kuning. aku tau itu pasti buatku dan satunya lagi adalah vanila coklat buat Randi.

Lalu kami menyeruput ice cream tersebut dengan lahap.

Di dalam benak aku berkata, "Thanks God, my dreams come true!".

Angan-angan ku selama ini untuk mendapatkan karangan bunga mawar benar-benar terwujud.

Dan pangeran telah datang untuk membahagiakanku, dan semua ini bukan akhir dari sebuah cerita

Tetapi semua ini adalah awal dari sebuah kisah cinta pertama di dalam hidupku.

Kisah cinta pertamaku dimulai hari ini tepatnya sehari setelah umurku tujuhbelas.

Cheers🥂! Satu Tujuh angka favorite ku sepanjang tahun yang sudah aku lalui seumur hidupku.

Satu Tujuh Cheers (TELAH TERBIT)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang