"Raffa!" ucapku tak percaya dengan sosok yang ada di depanku saat ini.
Selama ini Raffa memang termasuk salah satu lelaki tampan di sekolah dengan kemeja yang selalu berada di luar dan rambut yang terlihat acak-acakan. Namun hari ini dia terlihat sangat rapi dan membuatku tidak percaya.
"Cantik banget sih hari ini" ucapnya sambil tersenyum memandangiku.
Deg.. deg.. deg... jantungku semakin lama semakin berdebar kencang mendengar pujian dari Raffa yang membuatku kehilangan kata-kata. Dan hampir saja aku terjatuh saat seseorang tidak sengaja menyenggol lenganku.
"Udah ketemu pangeran belum?" sahutnya lagi dengan sedikit tertawa.
"Hahhaha.. apaan sih Raf" ucapku mencoba mengalihkan kegugupanku.
"Mana ada pangeran disini, Pangeran itu ada di kerajaan" sahutku sambil tersenyum dan melamun berharap Raffa memainkan sihirnya untuk menghadirkan seorang pangeran untukku.
"Aku! aku kan pangeran" balas Raffa sambil tersenyum manis menggoda Renaya yang semakin membuatnya jadi salah tingkah.
Tak berselang lama acara ulang tahun pun di rayakan. Aku melihat kebahagiaan yang begitu besar di wajah Dena saat menyuapi Papa dan Mamanya.
Suatu hal yang ingin aku rasakan juga, tapi tidak mungkin. Karna setiap hari ulang tahunku Papa sering berada di luar kota. Mama bahkan tidak mengingatnya hanya bik Sumi yang sering membuat acara ulang tahun kecil untukku di meja makan bareng kak Mitha.
Lalu anggota sweet squad di panggil menggunakan mic oleh MC yang membawa jalannya acara ulang tahun ini dan membuyarkan lamunanku barusan.
Sweet squad di ajak untuk menyuapi dan disuapi oleh Dena yang berulang tahun. Setelah acara inti selesai dilaksanakan acara hiburan pun berlangsung diluar ruangan yaitu di sebuah kolam renang yang dikelilingi taman mini dan dihiasi lampu-lampu yang menerangi tempat itu dengan sangat indah.
Sebuah games dari MC baru saja dimulai yaitu melempar sebuah bola mini ke orang yang ada di sebelah kita yang diiringi musik dan pada saat musik berhenti bola tersebut di berikan kepada MC dan bagi yang mendapat bola itu harus memecahkan sebuah balon dan melakukan tantangan yang berada di dalam balon tersebut.
Tentu saja permainan ini membuat sorak sorai bergema. Banyak yang takut jika saja bola itu berhenti di tangannya, ada yang berteriak saat musik berhenti dan bola berada ditanggannya, ada yang mencoba melempar bola tersebut. Berbagai macam tantangan yang sudah dipersiapkan sebelumnya, membuat semua undangan cemas dan berharap bola berhenti ditangannya.
Begitu juga denganku yang berharap tidak ikut serta dalam menjalani tantangan tersebut. Namun alhasil sebuah bola mendarat ditanganku dan musik berhenti seketika. Tentu saja jantungku berdegup kencang.
Tanganku sudah memegang sebuah benda tajam untuk memecahkan satu balon yang tersisa dari beberapa balon yang ada. Aku berharap akan mendapat tantangan yang gampang.
MC menerima sebuah gulungan kertas dari dalam balon yang aku pecahkan barusan lalu membacakan tantangan yang harus aku lakukan. Jantungku semakin bergetar hebat, karena tantangan yang ada di dalam balon tersebut adalah Menyanyikan sebuah lagu ! teriak MC dengan mic yang sedari tadi menempel dimulutnya.
Aku tidak percaya dengan semua ini. saat ini di depanku ada begitu banyak para undangan yang menungguku menjawab tantangan itu. MC tersebut meletakkan sebuah standing mic di depanku. Lalu aku mencoba menenangkan hatiku yang tak hentinya berdenyut kencang.
Kutarik nafasku dalam-dalam, tapi tetap saja detakan jantungku tidak kembali normal. Biasanya aku hanya berani bernyanyi di kamar mandi karna aku tidak yakin dengan suaraku. Tetapi aku harus melakukan tantangan tersebut.
Entah apa yang akan terjadi padaku setelah ini. Ahh otakku seakan tidak mau tahu Dan tidak peduli mencari Tau apa yang Alan terjadi. Rasanya aku ingin pura-pura pingsan aja. Apa perlu aku melakukannya?
KAMU SEDANG MEMBACA
Satu Tujuh Cheers (TELAH TERBIT)
Teen Fiction[SEBELUM BACA FOLLOW DULU YA] Sejak berumur 5 tahun aku selalu mengimpikan mendapat karangan bunga pada hari ulang tahunku, karangan bunga mawar merah dengan jumlah tangkai sebanyak usiaku dan di ikat dengan pita warna biru muda. Dan didalamnya ters...