45. Kehilangan Kepercayaan

730 28 1
                                    

"Jangan mengucapkan janji,jika tidak bisa menepati. Jangan memberi kepercayaan,jika kamu sendiri yg menghancurkannya"

-Ara.

***

Setelah 3 hari dirawat di rumah sakit,kini Ara sudah berada dirumahnya. Selama 3 hari ini,Leon lah yg menemani Ara di rumah sakit. Bahkan dia rela membolos pelajaran demi mengantar Ara pulang.

Saat ini,Leon dan Ara sedang berada di ruang tamu sambil menonton tv kesukaan Ara. Doraemon.

"Yon,makasih banget ya. Lo selalu ada saat gue sakit" icap Ara

"Sama sama,gue bakal selalu ada kok Ra" Leon tersenyum saat Ara tersenyum.

Ara kembali teringat dengan Vanza,mengapa dia menjauhinya? Apa ada yg salah dengan Ara? Tapi kenapa ia tidak memberitaunya?

"Ra,ngapain bengong hei" ucapan Leon membuat Ara tersadar dari lamunanya. "Eh sorry soryy,tadi gue ngelamun hehe" ucap Ara diakhiri cengiran yg membuat Leon gemas.

"Ngelamunin Vanza?" tanya Leon yg diangguki Ara. "Dia berubah. Dia ngejauhin gue."

Leon mengambil ponselnya untuk mengabarinya seseorang lewat pesan.

To Vanza:
Gue mau lo ketemu Ara. Bilang baik baik sama Sasha. Ketemu di taman depan komplek rumah Ara.

Setelah mengirim pesan itu,Keon bangkit mengambil jaketnya. Ara mengerutkan dahinya bingung. "Mau kemana?" tanya Ara.

"Mau ketemu Vanza ngga nih?" Ara yg mendengarnya ketika berbinar dan memekik kegirangan. "Mau bangettt makasii leleeee" teriak Ara sambik memeluk lengan Leon.

"Ko lele?" beo Leon tak mengerti. "Biarin,beda dari yg lain" ucap Ara dan pergi menuju kamarnya untuk berganti pakaian.

***
Vanza saat ini sedanng berada di kantin dengan Sasha,berdua. Banyak bisikan bisikan para haters yg meneriaki Sasha.

Dih cabe!

Cocok aja kaga!

Cih murahan banget tu orang

Ade kelas kok songong.

Gatau malu!

Didalam hatinya Vanza mebyetujui ucapan ucapan yg dilontarkan oleh para siswi. Vanza membuka ponselnya dan ternyata ada notifikasi dari Leon.

Leon
Gue mau lo ketemu Ara. Bilang baik baik sama Sasha. Ketemu di taman depan komplek rumah Ara.

Vanza tersenyum melihat pesan dari Leon,lalu ia segera memasukan ponselnya dan berlaih kesamping. "Gue ketemu Ara" ucapan Vanza membuat Sasha tersenyum sisnis.

"Kakak gak lupa kan sama janji kita?"

Vanza berdecak dan menunjuk pesan yg dikirim oleh Leon kepada Sasha. Seketika Sasha mengangguk karena ia ajut dengan kakaknya itu. Tunggu,kakaknya?

Sasha dan Leon itu adalah adik kakak,namun sifat mereka berbanding terbalik. Sasha yg terlalu terobsesi dengan segala hal,lain dengan Leon. Jika Leon sudah turun tangan dengan urusan Sasha,Sasha tidak berani untuk melawan.

THE TWINSTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang