Favorite

Believe

💚💙💚

Pair : Kevin x Juyeon

💙💚💙

🔰 request by : selenuophille LeeTey15 🔰

Pasangan kekasih ini tidak memiliki genre favorit saat menyaksikan drama seri atau film dengan durasi seratus menit, Kevin memilih genre thriller di kesempatan ini dan menyenangi bagaimana Juyeon mendekap bantal juga memiliki ekspresi serius.

Adegan mengerikan telah mendapat dukungan dari suasana ruangan yang merapatkan tirai dan hanya memberi pencahayaan minim, Kevin maupun Juyeon merasa terkejut sewaktu ponsel Kevin mendering dengan volume yang tidak mudah diabaikan.

Kevin menempatkan diri di sisi Juyeon setelah dia mengusai panggilan, ingin melanjutkan kegiatan menonton sebelum dia mendapati perhatian Juyeon yang memaku pandangan pada dirinya.

"Perusahaanmu, baik saja?" Juyeon tidak mengungkapkan keluhan, tapi ekspresi tidak nyaman memberitahu Kevin dengan baik

"Iya, aku hanya menerima panggilan biasa" Balas Kevin seraya memberi senyum, memberitahu kalau tidak ada yang perlu dikhawatirkan

"Aku pikir kau hanya menerima panggilan bisnis" Kevin merasakan Juyeon menaruh tangan diantara lengannya, tidak ingin ditinggalkan

"Aku tidak menerima panggilan bisnis pada hari ini" Berusaha melakukan dengan gerakan paling kecil, Kevin meraih pengontrol televisi

"Kalau kau menerima panggilan bisnis, Juyeon, akan, kesal" Pikiran Kevin meyakini kalau Juyeon ingin meniru adegan kesal yang menggemaskan dari drama seri, hanya Juyeon begitu meragu

"Juyeon akan kesal?" Tidak dapat menaruh fokus pada tayangan televisi, Kevin memperlihatkan senyum geli tanpa melepaskan perhatian pada Juyeon yang berusaha menyembunyikan wajah

"Eung" Juyeon memberi nada membenarkan, menunjukkan sikap lucu selagi menunduk kepalanya

"Aku mengatakan padamu, aku akan menemanimu pada hari ini" Kevin kesal dengan Juyeon tidak percaya padanya

"Ini bukan seperti kau tidak pernah berbohong padaku, Keb" Juyeon kelihatan ingin membahas kejadian di masa lampau

"Aku tidak mengatakan bohong yang menyulitkanmu" Balas Kevin yang menerima lirikan Juyeon, melakukan protes

"Kau mengatakan padaku untuk mendatangi taman di belakang sekolah karena kau mengalami alergi" Bibir Juyeon membuka untuk membahas

"Tapi kau menyukai kejutan yang aku berikan" Kevin mengingat usaha dia menyatakan perasaan dengan suasana romantis

"Kau mengatakan kebohongan kalau sepupu yang tinggal di apartemenmu" Belum melupakan kunjungan pertama yang memiliki kesan canggung

"Aku tidak tahu kalau Jacob memiliki kencan dengan orang lain" Kevin merasa tergelitik dengan situasi canggung mereka berdua di apartemen ini.

Kevin tidak menyadari mereka telah melewatkan waktu yang panjang hingga mereka menjadi biasa dengan kehadiran satu sama lain, tidak lagi memiliki rasa canggung saat mereka hanya berdua dalam satu ruangan.

"Kau mengatakan padaku kalau," Juyeon merapatkan bibirnya sebelum dia menuntaskan kalimat, menimbulkan rasa ingin tahu pada wajah Kevin

"Aku mengatakan kebohongan lain?" Kevin menyadari dengan baik mengenai dia dan Juyeon memiliki dua pemikiran, memahami kalimat dengan cara yang berbeda

"Kau, mengatakan padaku," Bibir Juyeon kembali merapat sebelum dia menyelesaikan perkataan, sulit memberitahu pikiran

"Perkataan sebelum aku melakukan proyek selama satu bulan?" Ulasan senyum di bibir Kevin menandakan dia merasa yakin dengan dugaannya

"Iya" Tidak menunggu waktu, Juyeon membuka mulut untuk membenarkan apa yang diduga oleh Kevin

"Kubilang aku hanya memperhatikanmu selama masa sekolah, kau tahu aku melakukannya" Perkataan Kevin mendapatkan perhatian penuh dari Juyeon

"Aku janji aku kembali padamu setelah aku menyelesaikan studi di perguruan tinggi, aku sudah menepatinya" Kata Kevin

"Aku berkata aku akan menemanimu dalam waktu yang panjang, aku pikir aku telah melakukan nya dengan baik" Juyeon mengangguk

"Kau menunggu karena aku ingin mengatakan hal penting setelah aku menyelesaikan proyek?" Kevin melihat Juyeon yang menatapnya

"Aku ingin mengatakannya pada saat ini," Kevin meraih tangan Juyeon yang masih mendengarkan dirinya dengan sikap diam

"Kalau aku ingin menemanimu dalam waktu yang lebih panjang, apakah kau memberi ijin padaku?" Berkata dengan serius

"Kalau aku mengatakan aku akan melindungimu dan tidak pernah melukaimu, kau percaya padaku?" Kevin menatap Juyeon.

Tidak perlu membuka mulut untuk mendapatkan jawaban, Kevin menemukan gerakan mengangguk yang diperlihatkan oleh Juyeon.

🔲 complete 🔲

Lagi dengerin lagu Sam Kim - Would You Believe, terus mikirin plot kayak gini. Maaf ya, karena banyak kekurangannya.