Author pov.
"Kau?"
"Sedang apa kau disini, Y/n?" Tanya pria itu, kebingungan.
"Kau sendiri sedang apa?" Y/n malah balik bertanya, dan mengabaikan pertanyaan pria itu barusan.
"Eoh, Jimin-ah!! Kau sudah datang?" Tiba-tiba saja seseorang menyela pembicaraan mereka, "Eoh Y/n, kau juga sudah datang?" Lanjutnya bertanya, ketika melihat kehadirian Y/n yang juga ada disana.
"Eoh, Namjoon hyung... Kau mengenalnya?" Tanya, pria bernama Jimin, itu.
"Ne, dia pegawai baru kita Jimin-ah!! Kemarin dia baru saja melamar kerjaan disini." Jelasnya dengan intens.
"Mwo?" Jimin terlihat kaget, ketika mendengar penjelasannya Namjoon, yang tak lain adalah teman kepercayaan-nya sendiri.
"Eoh, Y/n. Aku sampai lupa memperkenalkannya padamu. Kenalkan... Dia Jimin. Pemilik kafe kedua di-sini." Jelas Namjoon, dan lagi-lagi perkataannya itu berhasil membuat Y/n terkejut.
"Mwo? J-jadi kafe ini milikmu? A-ani!! Maksudku tuan, Jimin." Ucap Y/n, tak percaya.
"Ck, panggil saja aku, Jimin!!" Ujar Jimin, terkekeh.
"Tidak tuan!! Kau adalah atasanku. Sudah sepantasnya aku memanggilmu dengan sebutan itu." Tegas Y/n, membungkukan tubuhnya berkali-kali.
"Ne, baiklah!! Tapi jika berada diluaran, kau panggil saja aku Jimin. Arraseo?"
Y/n-pun mengangguk, "N-ne."
"Wahhh, kalian rupanya sudah saling mengenal? Jim, kapan kau mengenal Y/n? Bukankah selama ini kau berada di Jerman?" Sela Namjoon, begitu penasaran, dengan hubungan kedua manusia itu.
"Itu bukan urusanmu hyung. Y/n kau sudah bisa bekerja sekarang!! Dan Namjoon hyung, tolong ajak dia kedapur, untuk berkenalan dengan pegawai yang lainnya." Jelas Jimin, dan diangguki langsung oleh Y/n, dan Namjoon.
"Ne, tuan!!"
"Kajja, Y/n!!" Ajak Namjoon saat itu, membawa pergi Y/n kedapur. Sedangkan pria bernama Jimin itu. Ia hanya tersenyum penuh arti, saat melihat punggung Y/n yang semakin menjauh dari padangannya.
"Kiyowo." Gumamnya, pergi dari sana.
...
.
.
.
.
.
.
.
Sesampainya didapur, Y/n-pun langsung saja diperkenalkan pada semua pegawai disana."Hoseok-ah!!" Panggil Namjoon, pada salah satu pegawainya.
"Eoh, ne Namjoon-ah?" Saut, sang pemilik nama.
"Kenalkan ini Y/n, dia pegawai baru kita, disini." Ujar Namjoon, memperkenalkan Y/n pada Hoseok.
"Eoh, salam kenal Y/n. Aku Hoseok!! Aku leader di dapur ini." Ucapnya tersenyum ramah.
"Eoh, salam kenal juga Hoseok sunbae!! Tolong bantuannya, karena aku masih baru disini." Ucap Y/n membungkukkan tubuhnya.
"Ne, cha... ikutlah denganku." Ajak Hoseok, dan langsung di-ikuti oleh Y/n. Sedangkan Namjoon, dia memutuskan untuk kembali pergi keruangannya.
"Hey!! Aku minta waktunya sebentar!!" Pekik Hoseok pada bawahannya, saat itu.
Dan semua orang disana-pun, langsung saja menghentikan aktifitasnya, dan beralih menatap kearah Hoseok dan Y/n.
"Sekarang kita kedatangan teman baru. Dia adalah Y/n. Dia pegawai baru disini. Jadi bersikap baiklah padanya!! Karena dia masih belum tau apa-apa disini." Jelas Hoseok, dan diangguki oleh semuanya.
"Hay, Y/n!! Kenalkan... namaku Lisa!!" Ucap salah satu pegawai disana.
"Eoh, ne Lisa-sii. Y/n imnida!!" Jawab Y/n tersenyum manis.
KAMU SEDANG MEMBACA
PLEASE DON'T CRY [KTH S1/S2= TAMAT]
RomanceY/n Gadis cantik dan lembut. Dia menikah dengan pria bernama Kim Taehyung. Dia pikir pernikahannya itu adalah sebuah kebahagiaan. Tapi salah, baginya pernikahannya tak jauh dari kata neraka. Kim Taehyung, pria yang sangat gadis itu cintai. Kini beru...