PDC eps 25

3.1K 240 40
                                    

Author pov.

"Jimin? Siapa kedua wanita itu?" Tanya Joy, penasaran dengan kedua sosok wanita yang berada dihadapannya.

"Aku kekasihnya Jimin. Dan wanita disampingku ini adalah Irene!! Dia kekasihnya Taehyung." Jawab Seulgi, yang lagi-lagi asal berkata. Hingga membuat Joy tersentak ketika mendengarnya.

"Mwo? Taehyung kau---"

"Hemmmm, dia kekasihku." Sela Taehyung, yang sontak membuat semua orang disana tercengang dengan perkataannya.

"Kau memang pria berhidung belang!! Aku sangat membencimu Kim Taehyung!! Ingat aku tidak akan diam saja mengerti!!" Ancam Joy, yang langsung saja pergi meninggalkan mereka semua dengan perasaannya yang teramat kesal.

Setelah Joy sudah benar-benar pergi dari sana. Jimin-pun langsung menatap lekat kearah sahabatnya itu. "Taehyung kau?"

"Kalian jangan salah paham dulu... Maaf karena aku sudah mengatakan hal itu. Tapi jika aku tidak mengatakannya, Joy pasti tidak akan mau pergi." Jelas Taehyung, yang langsung saja hendak melangkah pergi, menuju kamarnya.

"Kau mau kemana?" Tanya Jimin, hingga membuat Taehyung menghentikan langkahnya, dan menoleh sendu kearah sahabatnya itu.

"Aku butuh istirahat Jimin-ah. Kalian pulanglah!! Dan jika bisa, tolong kalian berdua antarkan Irene pulang kerumahnya, karena hari yang juga sudah mulai malam." Ujar Taehyung, yang langsung saja melanjutkan langkahnya, pergi dari sana.

"Aku tau betul, jika Taehyung sedang tidak baik-baik saja. Dia pasti sedang terpuruk, karena tadi siang dia baru saja bertemu Y/n." Batin Jimin, yang tak lama ia-pun menoleh kearah kedua wanita yang sedari tadi bersamanya. "Cha!! Kita pulang sekarang!!" Ajaknya, dan diangguki langsung oleh mereka.
...
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Sedangkan disisi lain...

Disebuah kamar yang bernuansa serba hitam. Disinilah Taehyung kini berada. Ia terduduk sendu ditepi kasurnya, sembari memandangi sebuah bingkai foto yang sedang ia pegang. Matanya berkaca, seakan ada sebuah kesedihan yang tersirat dari dalam sana.

 Matanya berkaca, seakan ada sebuah kesedihan yang tersirat dari dalam sana

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"Maafkan aku!! Aku masih menyimpan foto pernikahan kita yang dulu. Aku tidak tau apakah ini adalah karma untukku? Tapi yang jelas, aku merasa aku memang mencintaimu Y/n-ah. Maaf hanya kata itu-lah yang bisa aku-ucapkan untuk semua kesalahanku padamu selama ini." Lirih pria Kim itu, begitu sendu.
...
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Didepan restoran Kim.

"Jisoo-ya!!"

"Eoh, Hoseok sunbae?"

"Kau mau pulang?" Tawar Hoseok, sesaat ia sudah berada dihadapan wanita bernama, Jisoo itu.

"Hemmm, tuan Jimin menyuruhku lembur hari ini, karena dia sedang ada urusan diluar tadi siang. Jadi terpaksa aku harus pulang lebih malam." Jelas Jisoo, tersenyum.

PLEASE DON'T CRY [KTH S1/S2= TAMAT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang