Setelah beres mandi, Oksa berjalan menuju meja riasnya untuk mengeringkan rambutnya, oksa tak memasang wajah sedih, tapi kini ia tengah memasang senyum sendu di wajah nya.Ia bersyukur tadi ia bisa merasakan kebahagiaan sebelum ia pergi dari Indonesia, ya walaupun hanya sesaat. Rasanya berat jika besok ia harus pergi dari tempat kelahirannya ini, pasalnya terlalu banyak kenangan yang tersimpan di sini.
Setelah mengerikan rambutnya, Oksa berniat untuk pergi ke balkon kamarnya. Di sana ia memejamkan matanya, merasakan semilir angin malam yang membuatnya tenang. Jika saat saat seperti ini ia jadi mengingat beberapa bulan lalu sebelum ia praktek bermain gitar ia sangat resah karena ia belum bisa bermain gitar, namun karena ada Kenzo akhirnya ia pun bisa mengikuti praktek itu dengan membawakan lagu yang ia tujukan khusus untuk Kenzo.
Lucu memang, dikala kita membuat kenangan bersama namun hanya kita sendiri yang mengenang.
Saat tengah asik dengan dunia nya sendiri tiba tiba saja, ia melihat ke arah kamar Kenzo yang pintu balkonnya perlahan terbuka. Dan ternyata tak berselang lama, keluar lah Kenzo dari kamarnya.
Mata mereka saling beradu satu sama lain. Namun tak lama Oksa pun memutuskan kontak mata mereka secara sepihak.
Di sana Kenzo tersenyum tipis sambil menggeleng kan kepalanya melihat tingkah sahabatnya itu.
Tiba tiba saja ia terpikirkan untuk mengirimkan pesan kepada oksa. Saat ia melihat room chat mereka berdua ternyata sudah lama mereka tidak saling menukar pesan.
Saat tengah menatap langit yang penuh bintang setelah hujan tadi, Oksa merasa ponselnya bergetar menandakan ada sebuah pesan masuk di sana.
Dan saat melihat, ia sedikit kaget karena Kenzo lah yang mengirim pesan tersebut, sudah lama mereka tak saling bertukar pesan pikir Oksa.
Langit 🐽
Es krim Lo udah di makan?
Belum. Tumben nanya?
Sa?
Hm?
Gak jadi
Gak jelas lu!
Oksa Terkekeh membaca chatan mereka berdua. Apaan coba masa chatan mereka jadi canggung gini sekarang.
Belum tidur?
Belum! Apaan sih lang dari tadi pembasahannya canggung banget, kita gak pernah gini loh sebelumnya!
Eh iya gue lupa, kita udah lama ya gak akrab lagi!
Sorry!
Ngapain minta maaf?
Nggak!
Eh iya Lang, thanks ya tadi Lo udah buat gue bahagia lagi! Ya walaupun cuma sebentar!
Seseneng itu ya?
Iyaaa! Karena akhirnya gue bisa ngerasain bahagia lagi, setelah banyak masalah yang gue lakuin sendirian.
Bagus deh kalau begitu!
Yaudah gue masuk dulu ya! Ngantuk! Bye!
KAMU SEDANG MEMBACA
Me and you [END]
Teen FictionSebelum baca harap follow dulu yah😘 Btw jangan menyimpulkan cerita dari awalnya aja, baca sampai akhir wokee • Aku dan kamu. Kita selalu bersama dari dulu sampai saat ini, namun aku tak tau apakah esok, lusa, dan seterusnya kita akan bersama atau m...