Kinan tengah duduk dengan banyak bantal di punggungnya dengan Aldo yang duduk di samping ranjangnya sedang menyuapinya bubur spesial buat Kinan rasa masako plus rasa cinta terdengar cukup alay bukan tapi itu yang diberikan Aldo untuk Kinan,hanya untuk nya.
"Kamu kenapa bisa kaya gini?"Tanya Aldo di sela-sela menyuapi Kinan.
"Cuma masalah sedikit"jawab Kinan.
"Sedikit? tapi sampai luka,dan aku gak suka"
"Kamu juga ini kenapa luka?"Tanya Kinan sambil menyentuh sudut bibir Aldo membuat Aldo meringis perih.
"Cuma masalah sedikit"
"Sedikit?tapi sampai luka,dan aku gak suka"cibir Kinan pada Aldo.
"Gak usah ikutan,bocah"ketus Aldo.
"Kamu masalah lagi ya sama papa kamu"tebak Kinan karena jika tidak masalah dengan ayah nya pasti tawuran.
"Hm"
"Kenapa?"Tanya Kinan.
"Kamu"ucap Aldo membuat Kinan mengerutkan keningnya."karena handphone kamu gak aktif jadi aku nuduh pria tua itu yang nyembunyin kamu"jelas Aldo.
"Enggak,Al aku bahkan di anterin sampai rumah dengan selamat"ucap Kinan dengan senyum nya.
"Tapi aku takut kamu kenapa-napa"ucap Aldo sambil mengelus rambut Kinan,Kinan membawa tangan Aldo dan mengusap nya pelan.
"Aku yang takut kamu kenapa-napa Al,kamu mau gak ngelakuin apa yang aku mau?"Tanya Kinan
"Selagi aku bisa"jawab Aldo.
"Emh kamu mau gak minta maaf sama papa kamu"ucap Kinan,ucapan Kinan membuat Aldo mengentikan mengaduk bubur Kinan."aku tau itu berat buat kamu, tapi aku mohon Al kasih kesempatan buat Papa kami untuk masuk dalam hidup kamu."
"Kamu tau Nan,aku gak bisa"jawab Aldo.
"Al,coba dulu aku yakin kamu bisa plesea"
"Tidak semudah yang di ucapkan,itu sangat lah sulit bagi aku pria itu bajingan"jawab Aldo.
"Al aku bahkan ingin memulai dari awal sama keluarga aku tapi keluarga aku tidak bisa menerima kehadiran aku, mereka memilih lebih baik aku mati dari pada harus masuk kedalam keluarga lagi"ucap Kinan membuat Aldo tersentuh memang benar bahkan Kinan lebih menderita dari nya tidak diinginkan keluarga memang sangat menyakitkan.
"Syut"bisik Aldo menenangkan Kinan memeluk Kinan seolah tidak ingin kehilangan walaupun Aldo tahu kapan di harus berhenti dari semua ini.
Menjadi orang asing lagi yang tidak kenal Kinan itu dia akan mencobanya sampai dia benar-benar melupakan Kinan,tapi hal itu membuat Aldo hati nya menjadi sakit.
"Al kamu mau kan?"Tanah Kinan memeluk Aldo tak kalah erat dua tidak ingin kehilangan Aldo sampai kapanpun,dia takut untuk kehilangan Aldo sangat takut tapi dia harus berusaha melepaskan nya bagaimana pun Kinan harus berusaha agar tidak ketergantungan pada Aldo.
"Iya,aku mau dan aku bakal coba"jawab Aldo.
"Makasih banyak Al"
"Karena aku takut,jika aku benar-benar pergi dari dunia ini tidak ada yang bisa melindungi kamu dan membela kamu walaupun aku tahu kamu bisa jaga diri tapi rasa takut itu terus-menerus menghantui aku,buat aku merasa tenang Al"batin kinan.
"Kamu tidur yah,aku temenin di sini"ucap Aldo.
"Al kita belum beri surat izin,dan dua hari lagi kita bakal ujian nasional"ucap Kinan takut.
KAMU SEDANG MEMBACA
K I N A N √
RandomREVISI KALAU LAGI MOOD, BANYAK TYPO MAAF YA GUYS! Siapa aku? Apakah aku bukan bagian dari mereka? apakah aku hanya benalu diantara mereka? Semenjak dia pergi,mereka selalu menyalahkanku,mereka benci pada ku.Mereka menacaci ku,padahal aku adalah anak...