Part 18

2.9K 161 3
                                    


Setelah selesai sholat Maghrib Kinan dan Nendo kembali keruangan Nendo

"Nan gak pulang?"

"Abang ngusir"

"Enggak,cuma nanya"

"Enggak bakalan ada yang nyariin mending kinan disini"

"Terserah kamu aja"

Kinan mengangguk paham.
Kinan kembali duduk di kursi sambil memainkan handphone nya
.
•••

Disisi lain seorang pria tampan tengah Sampai di depan rumah nya dia mengerinyit
bingung kenapa tidak ada mobil adik nya seharusnya jama 14.00 di sudah sampai disini.Tanpa basa-basi dia memasuki rumahnya dengan mata yang memerah, rahang mengeras.

Saat dia berjalan dia melihat anggota keluarga nya yang sedang duduk di ruangan keluarga dia tidak heran karena memang biasanya tidak ada Kinan di sana.
Kevin pun duduk di kursi sebelah Kinara.

"Kevin ganti baju dulu"Perintah Kania

"Bentar ma"

"Cepat"

"Iya-iya"

Dari pada dia membantahnya mending dia ganti pakaian dan mengecek ke kamar Kinan apakah Kinan ada tau tidak bisa jadikan kalau mobil nya mogok dia pulang naik angkot.

Dia berjalan menaiki anak tangga menuju ke kamar nya dan melaksanakan ritual mandi serta kegiatan nya.

Jangan mikir mesum hehe sorry bercanda y.

Setelah melaksanakan ritual mandi dan memakai baju pendek dan celana boxer nya.
Dia memutuskan untuk pergi ke kamar Kinan yang memang tidak jauh dari kamarnya.Hanya di batasi kamar Kinara.

Dia berjalan dan membuka kenop pintu kamar Kinan,matanya memerah,rahang nya mengerat,gigi nya gemeletuk. Dia membanting pintu kamar Kinan dengan keras menimbulkan suara kencang terdengar ke bawah.

BRAK

"Ada apa ma?"

"Tunggu kakak mu kesini"

Kevin pun datang dengan wajah memerah menahan kemarahannya.

"Ada apa Kevin?"Tanya Dendra

"Apa Kinan belum pulang?"

Sontak Dendra, dengan Kania pun melotot tak percaya emang benar sih biasa nya dia tak pernah pulang selarut ini.Berbeda dengan Kinara dengan nampak khawatir sama Kinan dia tau bahwa Kinan gak ada dirumah,dia sengaja tidak memberitahu keluarga nya agar Kinan tidak di hukum.Dia sudah menelfon Kinan tapi tidak diangkat.

"BI,BI SURTY"

Sontak Bi surty lari terbirit-birit menghampiri majikan nya.

"Iyaaa.... Nya".

"Apakah anak sialan itu belum pulang?"

"Be.lu..m nya"

"Dasar anak kurang ajar"ucap Dendra

"Gak papa lah Pa mending dia gak pulang aja sekalian"ucap Kania

"MA"ucap Kinara

"Mama gak peduli sama anak pembunuh itu"

"Iya benar ma,tapi masalahnya bagaimana kalau media tau"Ucap Kevin

"Benar juga kamu Vin"ucap Dendra

Kania pun mulai berfikir benar juga apa yang di ucapkan anak nya

"Tapi biar kan dia pulang dengan sediri gak usah dicari mending kita pergi tidur"ucap Dendra

K I N A N √Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang