part 69

3.2K 137 27
                                    

Aldo duduk di atas brankar rumah sakit dengan tatapan kosongnya, tangannya di obati oleh Nendo.Bayangan Kinan saat di tembak membuat Aldo seakan-akan semakin terpuruk, Aldo ingin Kinan bahagia dan Aldo tau kebahagiaan nya itu bukan bersama nya.

Mengalah demi melihat seseorang yang kita cintai bersama orang lain memanglah sangat tidak mudah untuk dilakukan,lalu Aldo harus apa melepaskan Kinan atau berjuang mendapatkan cinta Kinan seutuhnya.

Apalagi Aldo mendengar ucapan Kevin kalau dia bukan kakak kandung Kinan dan di tambah kenyataan pahit beberapa waktu kebelakang saat dia menemukan diary Kinan.

"Al,lo di rawat dulu yah keadaan lo drop loh"ucap Nendo membuat Aldo menggeleng.

"Gue mau donorin ginjal gue sama Kinan"ucap Aldo membuat Nendo terkejut.

"Gak usah si Kevin bakal cari dan  keadaan lo drop kaya gini"jawab Nendo tidak setuju karena bisa saja nyawa Aldo yang akan melayang.

"Gue ikhlas,gue ingin liat Kinan bahagia walaupun gak bersama gue"ucap Aldo.

"Lo nyerah karena lo tau Kinan suka Kevin?"Tanya Nendo membuat Aldo terdiam"bego lo!gue yakin Kinan cuma cinta sama lo,dan Kevin dia cuma obsesi sama Kinan"

"Kinan cinta sama Kevin dan dia juga cinta sama gue tapi gue tau rasa sayang dan cinta nya sama Kevin itu berbeda sama gue dia lebih cinta sama Kevin,dan gue gak memaksakan diri nya untuk terus bersama gue"jawab Aldo.

"Al"

"Cukup bang keputusan gue udah bulat,jika ada sesuatu yang terjadi saat gue operasi donorin ginjal gue, donorin dua dua nya sama Kinan"ucap Aldo langsung bangkit dari duduknya"makasih Bang,gue bakal selalu inget sama lo"Ucap nya dan langsung keluar.

•••

"Mas aku takut kalau Kinan pergi"lirih Kania.

"Enggak,dia gak bakalan ninggalin kita ma Kinan kuat apa jadinya Kinara tanpa Kinan"ucap Kinara."mama tau Kinan itu selalu ikut perlombaan di sekolah nya bahkan waktu olimpiade matematika Kinan ikut mama inget kan waktu Kinara olimpiade matematika dan Kinara juara dua ,juara satunya itu Kinan ma"lirih Kinara.

"Mama salah sayang"tangis Kania."mama menyesal"

"Karena penyesalan itu selalu datang dari akhir,aku udah bilang sama kalian buat nerima Kinan kembali tapi,tapi kalian jahat sama Kinan,apa Kinara aja yang donorin ginjal buat Kinan seharusnya posisi yang ada didalam itu Kinara bukan Kinan"ucap Kinara.

"Enggak biar Kevin yang cari pendonor ginjal buat Kinan"ucap Kevin.

"Tapi kak"

"Udah Kinara nurut"Ucap Kevin, Kevin bangkit dari duduknya.

"Mau kemana Kevin?"Tanya Dendra.

"Kevin ada urusan, nanti Kevin balik lagi."jawab Kevin sambil melangkah pergi.

•••

Aldo melangkahkan kakinya menuju ruangan Kinan,Aldo melihat kesedihan yang terpancar jelas di mata dan wajah keluarga Kinan.

Aldo membuka kenop pintu ruangan Kinan,tanpa mendapatkan persetujuan dari Dendra tapi dia membiarkan nya karena Dendra tau Aldo yang selama ini selalu ada bersama Kinan.

Aldo melihat wajah Kinan yang biasa ceria kini tidak adalagi, bibir yang biasa ranum itu kini pucat,mata indah yang selalu membuat Aldo tentang kini tertutup rapat.

Aldo menarik kursi yang ada di sebelah Kinan dan duduk,dan Aldo membawa tangan Kinan yang tidak di inpus ke pipi nya Aldo bisa merasakan sejuk nya tangan kinan,Aldo mengecup pelan tangan Kinan.

K I N A N √Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang