Ch. 06 : Pembantaian (1)

14.2K 1.4K 11
                                    

Biasakan untuk vote sebelum membaca, oke?

Mulmed of Li Xinxi.

[.🦋by : harumichanz🦋.]

Di sebuah gedung dari perusahaan besar yang tak lain dan tak bukan adalah Lix Company.

Seorang gadis dengan kaos putih berpadu dengan balutan jas hitam tengah melangkah masuk dengan dagu diangkat keatas dan pandangan lurus kedepan dengan raut wajah yang tak biasa.

Smirk.

Yak, jika ia sudah tersenyum seperti itu pasti akan ada... Pembantaian.

Para pegawai langsung menundukkan kepalanya dan menyingkir untuk memberikan jalan kepada gadis muda cantik tersebut, selaku sebagai pemilik perusahaan terbesar di seluruh daratan China.

Tak ada satupun manusia yang berani mengeluarkan suara di sana, hanya ada suara heels miliknya yang beradu dengan keramik lantai.

Tepat di sebuah ruangan neraka khusus miliknya di sudut ruangan, Li Xinxi melangkahkan kakinya dengan elegan.

Tuk! Tuk! Tuk!

Suara dari heels yang ia kenakan semakin terdengar keras sebab lorong ruangan tersebut yang masih berada jauh di tempat utama -- tempat penyiksaan.

"Apa para pengkhianat sudah hadir?"

"S-sudah, Mrs Li."

[Li Xinxi POV]

Aku merasa heran sebab mengapa pengawal kepercayaanku satu ini berbicara dengan gagap?

Padahal seingatku, pengawalku yang bernama Richard tersebut bukanlah typical orang yang berbicara dengan gagap kecuali...

Apakah ada yang ia sembunyikan?

Entahlah, mungkin ini hanya perasaanku saja.

[Li Xinxi POV end]

Li Xinxi hanya mengangkat bahunya acuh. Ia kembali berjalan menuju tujuan awalnya ke lorong bawah tanah tersebut.

Yak, pintu di sudut ruangan tersebut merupakan penghubung dari lorong-lorong di bawah tanah yang merupakan tempat neraka khusus buatan milik Li Xinxi selain neraka lain yang berada di markas mafia nya.

Tepat di sebuah lorong terakhir.

Prok! Prok! Prok!

Li Xinxi bertepuk tangan sembari memberikan senyumnya yang bermaksud merendahkan para korbannya kali ini a.k.a pengkhianat.

"Hehe, maafkan aku paman. Maaf karena telah membuatmu harus menunggu untuk menuju neraka sungguhan," Gadis bersurai putih sedikit keperakan itu sedikit menunduk untuk menatap lebih jelas lawan bicaranya satu itu.

Matanya menjelajah setiap sudut ruangan berukuran cukup luas itu dengan senyum yang tak kunjung luntur di wajah cantiknya itu.

"Ah, apakah menyenangkan bisa dapat berada di ruangan khusus milikku ini?"

"Dasar, kau!"

"Brengsek!"

"Lepaskan kami!"

Tak hanya seorang korban kali ini, namun tiga orang pemimpin perusahaan terbesar di China setelah perusahaan-perusahaan miliknya.

"Hahaha! Berbicaralah sepuas kalian. Aku memberikan kalian waktu untuk merapalkan doa sebelum kematian."

Li Xinxi mulai menyetel stopwatch di ponsel berlogo apel digigit, merk keluaran terbaru miliknya.

Transmigration Of Psychopath Girl : Be The Goddess Of Death [Yin God]  Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang