Maaf ya gak ada kabar beberapa bulan ini, soalnya author lagi cosplay jadi kang ghosting ☺️
[.🦋by : harumichanz🦋.]
.
.
.Teken bintangnya zheyenk - 🐊
Malam ini langit terlihat indah dengan taburan bintang-bintang yang berserakan di atas sana. Sepi dan hampa. Hanya suara jangkrik yang menemani malam.
Tak lama, alunan melodi dari petikan guzheng hadir mengisi kesunyian. Sungguh menenangkan bagi siapapun yang mendengarnya.
Gadis cantik bersurai hitam terlihat fokus memainkan alat musik kesukaan miliknya. Tak ada raut yang jelas di bola matanya, seolah gadis itu memang tak memiliki perasaan sedikitpun layaknya manusia.
Berbagai lirik ia mainkan dari yang mudah hingga tersulit sekalipun. Akan tetapi, semua permainannya sungguh luar biasa indah.
Salah seorang gadis berhanfu hijau memperhatikannya dari jauh dengan tatapan kagum. Gadis itu diam-diam bersembunyi di dekat sebuah pohon berukuran cukup besar hanya untuk mendengar alunan melodi tersebut lebih dekat.
Gadis itu juga sampai tak sadar menintikkan air matanya lantaran terlalu menghayati lagu yang dimainkan oleh gadis berhanfu glamor yaitu tuannya sendiri.
Gadis yang mulanya hanyut dalam permainannya sendiri tersadar akan sesuatu. Jari jemarinya berhenti. Matanya seketika menajam, tangannya juga terkepal erat di sisi hanfu yang ia kenakan.
Melihat adanya tanda-tanda bahwa tuannya sedang marah, gadis berhanfu hijau langsung menghampiri tuannya dengan tergesa-gesa.
Melihat tuannya hendak mengeluarkan elemen apinya, gadis itu langsung panik bukan kepalang. "Yang Mulia Permaisuri! Hamba mohon, tenanglah!" bujuk gadis berhanfu hijau dengan nada memohon.
Gadis cantik yang dipanggil 'Yang Mulia Permaisuri' itu berdecih sinis. Tak menghiraukan ucapan pelayannya, ia mulai menyalurkan emosinya dengan melemparkan kobaran api yang muncul dari sebelah telapak tangannya berulang kali hingga gazebo kecil di depannya itu terbakar habis.
"Yang Mulia Permaisuri! Hamba mohon hentikan!"
Merasa terganggu dengan kegiatannya, matanya menatap tajam seorang pelayan dari kediamannya yang bersujud di bawah kakinya, memohon untuk berhenti.
Merasa jijik bersentuhan dengan seorang pelayan rendahan, gadis itu langsung menyentak kakinya agar terlepas dari genggaman pelayan tersebut.
Tak cukup sampai disitu saja, ia juga mulai menendangnya dengan tak berperasaan membuat suasana di Pavilliun Phoenix seketika ricuh. Beberapa pelayan dan pengawal di pavilliunnya langsung datang bergerombol.
"Yang Mulia Permaisuri! Mohon hentikan kekacauan ini sebelum hamba memanggil Yang Mulia Kaisar!" teriak salah seorang pengawal dari kediamannya.
Mendengar gelar suaminya disebut-sebut, gerakan gadis itu seketika terhenti entah mengapa.
Lalu, tanpa diduga sebuah senyuman mengejek terukir jelas di bibirnya. "Oh? Ingin melapor? Astaga, laporkan saja! Bahkan, aku juga ingin membunuhnya!" Gadis itu tertawa bak kesetanan diiringi tanah di sekitarnya yang mulai bergoyang akibat ulahnya.
![](https://img.wattpad.com/cover/252285278-288-k784151.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Transmigration Of Psychopath Girl : Be The Goddess Of Death [Yin God]
Fantasia[ORIGINAL IMAGINATION] "The villains just want the happiness." *** [Fantasy - Adventure - Mystery - Romance] [R15+] Li Xinxi, seorang pemimpin asosiasi mafia terbengis kelas atas bernama Black Devil. Gadis muda berwajah cantik itu memiliki kisah...