"Aku dengar, Kamu bukanlah pemilik bisnis ini" Bisik Smith sinis.
"Hahahaha... Kalau bukan aku siapa lagi?" Tanya Bagas tertawa.
"Baiklah kalau kamu enggak mau jujur, Terpaksa kami berbuat kasar" Ujar Smith
Kemudian Smith menatap Bagas dengan tatapan tajam. "Kalau kamu berubah pikiran, Cepatlah katakan siapa bos mu" Bisik Smith.
"Hhhhmmmmm" Sinis Bagas dan langsung memukul Smith.
Buuanghhhhhh....
"Boss" Teriak anak buah Smith datang menghampiri.
"Stop" Perintah Smith menggunakan tangannya.
Cuuiiihhh....
Ludah Smith dengan darah segar yang keluar dari sudut bibirnya.
"Apa seperti ini cara mu memperlakukan ku tuan Bagas" Ledek Smith.
"Haaaahhhhhh" Sinis Bagas. "Selama ini pun aku sudah mulai curiga dengan mu"
"Wah... Ternyata kamu sengat pintar" Puji Smith bertopak tangan.
"Hahahahha" Tawa Bagas lagi.
"Brengsek" Gumam Smith mengeluarkan senjata apinya kekepala Bagas. Namun Bagas pun tidak gegabah, Bagas juga dengan sigap mengeluarkan senjata apinya.
"Apa kamu mau mati?" Teriak Smith kesal saat senjata api Bagas juga berada di kepalanya.
"Jika itu bersama mu, Aku tidak masalah mati detik ini juga" Jawab Bagas tajam.
"Dasar bodoh" Teriak Smith.
"Kamu yang bodoh, Berani-beraninya kalian menghiani kami" Teriak Bagas tak kalah kencang.
"Serang...." Teriak Smith dengan emosi.
Bbuuunnggghhhh.... Bbbuuunnggghhhhh... Bbbuunnnggghhhhh....
Dan Terjadilah perlawan antara anak buat Smith dan juga anggota Black Dragon.
"Hahahhaha Lenyapkan mereka semua" Teriak Smith kepada anak buahnya.
Bagas yang sudah diselimuti emosi, "Matilah... kau Smith..." Teriak Bagas menembak Smith.
Doooorrrrr..... Doooorrrrr....
"Aaaakkkhhh...
"Bagas" Teriak Josep menghampiri Bagas yang sudah terkapar di tanah yang dingin.
"Bagas.... Bagas...." Teriak Josep memukuli wajah Bagas. "Bangun bagas bangun huhuhu" Tangis Josep memeluk tubuh bagas yang sudah bercucuran darah.
"Lenyapkan mereka semua, Tampa ada yang tersisa" Teriak Smith lagi.
Door.... Door... Dorr...
"Semua sudah lenyap tuan" Lapor anak buah Smith.
"Bagus,,,,, Bagas dimana?"
"Dia sudah lenyap tuan"
"Bagaimana dengan jasadnya?"
"Tunggu seben.....
"Boss.. bos..." Teriak anak buah Smith.
"Ada apa?"
"Bagas melarikan diri bersama salah satu anggotanya" Lapornya.
"Kurang ajar, Cepat kalian kejar mereka" Perintah Smith dengan emosi.
"Baik tuan" Mereka pun langsung mengejar jejak Josep dan Bagas.
"Bagaimana dengan senjatanya?" Tanya Smith kepada anak buahnya yang lain.
KAMU SEDANG MEMBACA
King Mafia My Husband
ActionPenantian cinta Daniel setelah bertahun-tahun lamanya. padahal tampa Daniel sadari Selin selalu berada di sekitanrya.
