"Niel ayoo bangun, ini udah pagi loh..." Teriak Selin ditelinga Daniel.
"Mmmm" Gumam Daniel masih terpejam.
"Ikkhh... Niel ayok.. bangun" Teriak Selin lagi semakin kencang.
"Sebentar lagi sayang" Gerak Daniel mengambil posisi nyaman.
"Oohh... kamu enggak mau bangun yaa....." Selin kemudian mengelitik pinggan Daniel.
"Hahhahahaha" Tawa Daniel kegelian.
"Rasain" Ucap Selin masih mengelitiki badan Daniel.
Sedangkan Daniel yang kegelian langsung menarik tubuh Selin kedalam pelukannya.
"Akhh..." Pekik Selin terjatuh.
"Morning Kiss beby" Ucap Daniel memoyongkan bibir-nya.
Cup....
"Udah.. Sekarang kamu bangun cepat"
"Baiklah istriku tercinta, Aku akan bangun" Daniel langsung bangkit dari atas ranjang dan segera menuju kamar mandi. "Oohhh iya... jangan lupa pakaian ku ya" Ujar Daniel langsung masuk.
"Ekhh.. bawain dong" Balas Selin terlambat. "Yah... ditutup" Gerutu Selin namun tetap menyediakan pakaian Daniel.
Setelah 15 menit kemudian, Daniel langsung keluar dari dalam kamar mandi dengan handuk yang melilit dipinggang-nya. "Mana sayang?" Tanya Daniel dari belakang Selin.
"Akkhh..... Ini" Serah Selin ketangan Daniel dengan gugup.
"Kamu kenapa sayang?" Tanya Daniel pura-pura tidak tau.
"Tidak apa-apa Niel" Jawab Selin membelakangi Daniel.
"Oohh.." Angguk Daniel tersenyum.
"Udah belum?" Tanya Selin yang masih membelakangi.
"Apanya Udah?" Tanya Balik Daniel.
"Pakai bajunya" Jawab Selin.
"Udah..." Balas Daniel.
Selin pun langsung menghadap Daniel, "Tampan" Puji Selin bangga.
"Suami siapa dulu dong" Bangga Daniel.
"Suami Selin" Jawab Selin tersenyum.
"Hahahahah" Tawa Daniel senang sambil mencium kening Selin.
"Heheheh" Selin ikut tertawa.
.
Sekarang Daniel dan Selin telah berada di dalam Mall. "Niel, Sepertinya disitu pasti banyak pakain yang cantik, Kesana yok.." Ajak Selin kesalah satu toko yang ada di Mall itu.
"Selamat Datang Nona" Ucap pegawai toko dengan sopan.
"Iya" Balas Selin tersenyum.
"Siapa pria itu? Kenapa dia sangat tampan sekali" Batin sang pegawai toko.
Selin yang melihat tatapan sang pegawai kepada Daniel, Selin Langsung menghamburkan lamunan sang pegawai, "Maaf mbak dia suami saya" Ucap Selin tersenyum.
"Akkh.. iya nona" Balas sang pegawai salah tingkah. Sedangkan Daniel yang dipandangi sedari tadi biasa saja, Tidak perduli dengan sekitarnya yang sedang mengaguminya.
"Oohhhh... iya.... Saya mau cari Gaun yang sederhana tapi elegan sebelah mana ya mbak?" Tanya Selin.
"Mari ikut saya nona" Ajak sang pegawai.
"Ayoo sayang" Rangkul Selin dilengan Daniel. Sedangkan Daniel yang tau hanya bisa tersenyum senang melihat tingkah Selin seperti ini.
"Disini Nona" Ucap sang pegawai.
![](https://img.wattpad.com/cover/248006604-288-k488363.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
King Mafia My Husband
AksiPenantian cinta Daniel setelah bertahun-tahun lamanya. padahal tampa Daniel sadari Selin selalu berada di sekitanrya.