Part 4

1.6K 143 21
                                    

Tiara hari ini mengambil cuti karena ingin beristirahat dari padatnya jadwal syuting membosankan itu..Tiara yang mulai bosan berada di apartemen pun langsung berjalan-jalan tanpa tujuan. Tiara mengemudi sampai petang dan akhirnya sampai ditempat tujuannya. Yah..tempat terakhir Anrez membawanya sebelum dia pergi meninggalkan Tiara.

Tiara berjalan dengan santai menyusuri pemandangan hutan yang indah dan kehijauan,matahari yang mulai tenggelam membuat Tiara bisa  tersenyum takjub karena melihat indahnya pesona itu.Setelah satu jam berjalan akhirnya Tiara sampai ditempat tujuannya.

Tiara hanya memandangi danau indah itu sambil tersenyum.Walaupun ini sudah malam tetapi Tiara enggan untuk pergi dari tempat ini.Tiara menyusuri tempat yang memiliki banyak kenangan bersama Anrez itu dan akhirnya Tiara berhenti disebuah pohon besar yang memiliki kenangan tersendiri bagi Tiara.

Flashback On...

Anrez dan Tiara berjalan menyusuri hutan itu dengan perasaan gembira.Genggaman tangan mereka bahkan tidak pernah lepas dan senyuman itu tidak pernah pudar. Ketika Tiara hendak melanjutkan jalannya, tiba-tiba Anrez berhenti membuat Tiara ikut berhenti.

Anrez melepas genggaman tangannya membuat Tiara bingung.Tiara melihat Anrez berjalan menuju pohon besar dan berhenti didepan batang pohon yang memiliki lobang.

"Kakak mau apa?"tanya Tiara mendekati Anrez

"Liat aja nanti,ti"ucap Anrez tersenyum

Anrez mengambil sebuah paku disamping pohon tersebut dan mulai mengukir sesuatu.Tiara terus memperhatikan Anrez sambil mengerutkan keningnya.Setelah setengah jam Anrez membuat ukiran tersebut akhirnya selesai juga.

Anrez mempersilahkan Tiara untuk melihatnya.Tiara yang dipersilahkan pun langsung mendekati Anrez dan terkejut melihat hasil ukiran Anrez dibawah batang pohon yang memliki lobang itu.

Tiara dan Anrez selamanya akan bersama

Itulah tulisan dari ukiran indah yang Anrez buat.Tiara langsung melihat kearah Anrez yang tersenyum melihat kearahnya juga.

"Bagus gak,ti?"tanya Anrez

"Bagus banget kak!!"jawab Tiara excited

Tiara langsung memeluk Anrez dengan erat dan tersenyum bahagia.Anrez pun membalas pelukan Tiara dan juga ikutan senyum.

"Pohon ini adalah saksi bahwa aku pernah mengajakmu,orang pertama yang aku ajak kesini yaitu kamu,Tiara Andini.."ucap Anrez melepas pelukan mereka

"Makasih kak karena telah mengajakku ketempat seindah ini,aku bersyukur sekali karena menjadi orang yang pertama kali kakak ajak kesini"ucap Tiara sambil tersenyum

Mereka berdua pun saling tersenyum bahagia dan memotret pohon yang telah diukir Anrez itu.

Flashback Off...

Tiara menghampiri pohon tersebut dan mencari dimana ukiran yang Anrez buat hari itu.Akhirnya Tiara menemukannya dan melihat ukiran tersebut mulai hilang.Setelah kejadian itu,memang Tiara tidak pernah datang lagi ketempat ini dan ukiran itu pun dibiarkan saja.

Tiara menatap sedih ukiran yang mulai menghilang dan langsung mencari paku untuk memperbaikinya.Tiara pun mendapatkan paku dan langsung mengukir balik ukiran yang mulai hilang itu.

"Kamu harus tetap ada seperti cinta kak Anrez untukku..hiks..jika kamu hilang.. hiks..maka aku yakin cinta kak Anrez untukku... hiks..juga akan hilang"ucap Tiara sambil menangis

Setelah setengah jam Tiara bergelut mengukir pohon itu akhirnya pohon itu pun selesai dan kembali terukir tulisan itu.Tiara tersenyum sedih melihat hasil karyanya itu.Tiara melihat kearah jam tangannya dan ini sudah jam 7 malam.
Ketika Tiara hendak balik dari tempat itu,tiba-tiba hujan turun dengan derasnya.

My Destiny (End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang