Akhirnya setelah sekian lama Anrez pun kembali menginjakkan kakinya di studio dahsyat. Semua kru dan para host menanyakan keadaannya kecuali Tiara. Gadis itu sedari tadi hanya diam dan mencoba tidak menganggap Anrez ada, Tiara benar-benar ingin menjauhi Anrez sesuai keinginan Samuel dan juga untuk mengontrol perasaannya. Anrez yang tidak tahu ada perbedaan pada diri Tiara kepadanya mencoba untuk mengobrol, hanya untuk basa-basi saja soalnya semua orang yang berada di studio dahsyat menanyakan tentang Tiara yang mendiami Anrez pada orang yang baru saja datang kembali.
"Hai ti, apa kabar?" Anrez memulai pembicaraan
"Aku baik, kak"
"Bagus deh, kamu udah makan tadi?"
"Udah, aku duluan kesana ya kak" Tiara pun langsung pergi meninggalkan Anrez yang kebingungan melihat sikap Tiara
"Kenapa sih? gue gak pernah buat salah sama dia deh kayaknya. Tapi bagus juga buat lo, rez.. dengan itu lo lebih mudah buat hilangin perasaan lo ini" Anrez berperang batin melihat sikap aneh Tiara
Syuting pun dimulai. Kelakuan Anrez yang kocak selalu membuat semuanya tertawa. Pendekatannya didukung oleh semua yang berada di studio dahsyat untuk mendekati Tiara, sampai dimana titik mereka berhadapan berdua, Tiara sama sekali tidak bersikap hangat kepadanya. Anrez tidak tahu mengapa Tiara bersikap tidak profesional seperti itu, Anrez selalu mencoba mengajak Tiara bercanda yang dibalas hanya dengan senyum terpaksa.
Tiara selalu bisa membuat mood Anrez naik-turun. Perlakuan Tiara ternyata sedikit berdampak kepada aktingnya apalagi sekarang sudah dimulai ABTS. Bahkan sampai Denny selalu mengingatkan kepada Anrez untuk fokus. Anrez juga tak tahu ada apa dengan dirinya, bukankah dia sudah berjanji untuk menghilangkan perasaan ini? tapi mengapa hatinya mencelos melihat Tiara bersikap dingin padanya.
Jujur saja, setiap kali Anrez mendekati Tiara, jantung Anrez berdetak lebih kencang. Perasaan ini membuat Anrez terkadang seperti orang gila, tersenyum dan tertawa sendiri. Anrez pun mencoba untuk berani menghadapi itu karena menurutnya dia harus profesional. Anrez pun berbicara dengan Vean mengenai alasan yang membuatnya tidak bisa hadir ke acara dahsyat beberapa minggu ini.
Tiara melihat Anrez ketika Anrez sedang berbicara dengan yang lain. Menurutnya, dia hanya bisa melakukan itu ketika Anrez tidak menatapnya. Tiara tidak bisa menatap mata Anrez karena menurutnya menatap mata Anrez akan membuatnya goyah akan binaran cinta yang ada di mata Anrez.
"Syukurlah kakak baik-baik saja. Maafin aku kalau aku secara tidak sengaja menyakiti hati kakak. Aku melakukan ini semua untuk menguatkan hatiku yang sekarang mulai goyah padamu, kak" Tiara berkata dalam hati
Mereka berdua terlalu bodoh untuk mengatakan apa yang mereka rasakan. Rasa canggung dan ketakukan menguasai diri mereka yang membuat keduanya hanya bisa berusaha untuk mengalihkan pikiran masing-masing.
Anrez yang begitu terlihat mendekati Tiara sedangkan Tiara yang mencoba untuk menekan hatinya yang selalu mau membalas perhatian Anrez.
Semua yang berada di studio dahsyat merasa heran akan perubahan sikap Tiara. Tiara terlihat begitu menjaga jarak dengan Anrez. Anrez tentu tahu itu tetapi dia berusaha untuk berpikiran positif.
"Itu si Tiara kenapa yah? gak biasanya loh dia kayak gini sama Anrez" celetuk Ayu Dewi memelankan suaranya
"Gue juga bingung. Tingkah laku Tiara seakan ingin menunjukkan bahwa dia gak nyaman dekat sama Anrez, gak seperti biasanya yang selalu welcome dengan siapapun" timpal Raffi
"Sikap Tiara yang seperti itu buat gue jadi kasian sama si Anrez. Mudah-mudahan itu anak masih mau yah perjuangin Tiara" sahut Denny
"Gue takutnya dengan sikap Tiara yang begitu buat dia jadi bulan-bulanan orang lain. Tiara akhirnya selamat dari para haters karena Anrez. Anrez yang menyelamatkan Tiara dari omongan publik dengan kedekatan mereka berdua di dahsyat" kata Ayu
KAMU SEDANG MEMBACA
My Destiny (End)
Fanfiction(Complete) "Mencintaimu itu sama dengan bunuh diri secara perlahan,tapi bodohnya aku tetap melakukannya" Anrez Putra Adelio "Jangan berharap padaku bila kamu gak mau sakit hati" Tiara Andini Start : 2 November 2020 End : 4 Februari 2021