Part 24

1.6K 118 17
                                    

21.00 PM

Anrez sedang membacakan buku cerita untuk Tiara yang sedang bermanja dengannya.Tiara sangatlah manja pada Anrez hari ini,tidak mau ditinggal Anrez sebentar aja,tidak mau Anrez berbicara dengan orang lain selain dirinya,tidak boleh membiarkan Anrez pergi walau hanya 5 menit atau Tiara akan marah dan ngambek pada Anrez.

"Cerita Cinderella pun selesai.."ucap Anrez sambil menutup buku ceritanya

"Yeay!!"girang Tiara sambil bertepuk tangan

"Sekarang giliran ratunya Anrez untuk beristirahat yah,udah malam sayang dan aku mohon tidurlah"ucap Anrez sambil mencium tangan Tiara

"Aku belum bisa tidur kak!!"ucap Tiara cemberut

"Jadi apa yang bisa aku lakukan agar kamu tidur?"tanya Anrez bingung

"Hmm..aku ingin bertanya sesuatu sama kakak"ucap Tiara mulai serius

"Apa,sayang?tanya aja"tanya Anrez penasaran

"Jika misalnya ada seseorang yang ingin menjauhkan aku dari kakak,apa yang kakak akan lakukan?"tanya Tiara seolah memancing kejujuran Anrez

"Aku akan mengatakan padanya bahwa kamu milikku dan gak ada yang boleh mengambil kamu dari Anrez Adelio" jawab Anrez yakin

"Tapi,jika dia memaksa?"tanya Tiara kembali

"Aku akan bertanya dengan kamu, apakah kamu bahagia dengannya?jika kamu memang bahagia,aku akan melepaskan kamu"jawab Anrez sambil tersenyum manis kearah Tiara

Anrez pun mengambil buah apel dan mengupas kulitnya untuk diberikan kepada Tiara.Tiara yang masih bingung dengan perkataan Anrez pun kembali bertanya.

"Kok tanya aku dan kenapa mau ngelepasin begitu aja?aku butuh jawaban kakak sekarang"bingung Tiara

"Karena itu semuanya tergantung diri kita sendiri,sayang.."jawab Anrez sambil memberikan apel yang telah dia kupas

"Nih.."ucap Anrez kepada Tiara

"Makasih,kak.."balas Tiara tersenyum manis

Anrez pun memerhatikan Tiara yang sedang makan buah apel sambil tersenyum hangat.Anrez pun membersihkan sisa apel yang berada dipipi Tiara.

"Mencintai seseorang itu butuh keberanian dan hubungan juga butuh yang namanya kepercayaan.Aku akan bertanya sama kamu,apakah kamu nyaman dan bahagia jika dia dekat denganmu?apakah perasaan kamu jika dia dekat sama kamu?jika kamu memang bahagia,aku rela melepasmu agar kamu bisa mencari kebahagiaanmu.."ucap Anrez menjeda perkataannya

Anrez pun melihat kearah Tiara sambil tersenyum dan menyelipkan rambut Tiara ke telinganya.

"Titik paling tinggi dalam mencintai yah melepaskan seseorang yang kamu cintai dan kamu harus ikhlas.Ikhlas dia bersama orang lain,ikhlas ketika kamu bertemu dengannya lagi,ikhlas ketika kamu harus melihat dia bermesraan dengan orang lain.Itulah yang namanya mencintai seseorang dengan tulus,dia hanya ingin mencintai bukan untuk memiliki.Dan jika melepaskan adalah cara terbaik,aku akan melakukannya agar membuatmu bahagia"lanjut Anrez tersenyum

"Bukannya mencintai harus memiliki yah,kak?"tanya Tiara bingung

"Gak dong,sayang.Jika kamu mencintai seseorang dari hati maka kamu akan melakukan yang terbaik untuk dia.Jika dia ingin kamu lepaskan,lepaskanlah dia.Semakin kamu tahan dia semakin membuat kalian berdua saling tersakiti.."jawab Anrez tersenyum

"Ohh gitu.."ucap Tiara sambil menganggukkan kepalanya

"Kenapa sih kamu nanya kayak gitu?"tanya Anrez penasaran

My Destiny (End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang