Aku bertekad untuk memperbaiki semuanya, maaf jika aku sudah ikut campur dengan kehidupanmu
~
Sammy
Sammy POV
Hari ini aku sudah bisa pulang, dari kemarin aku terus kepikiran tentang gre, papa bilang dia sudah menyiapkan kontrakan untuknya dan gre sudah mulai tinggal di sana dengan anak-anak jalanan itu, tapi aku masih tidak rela jika gre hanya akan berakhir seperti ini dan memilih hidup untuk memenuhi kebutuhan anak-anak itu
Masa depan gre itu cerah sangat cerah karena dia punya bakat yang luar biasa, sayang jika hanya di biarkan begitu saja, aku yakin dia pasti punya mimpi yang sangat tinggi
"Apa yang kamu fikirin sam?" Tapi papa yang duduk di samping ku yang tengah duduk di tepi bangsal
"Aku ga apa-apa ko pah" jawabku
"Anak papa yang ganteng ini ga pernah kaya gini sebelumnya, dan karena seorang gadis yang sudah berani mencairkan hati dalam hati anak papa ini jadi galau seperti ini, apa yang bisa papa bantu buat kamu Sam?"
Aku menoleh ke arahnya
"Sam mau minta maaf sama gre pah, Sam udah ikut campur urusan keluarganya, dan Sam buat semuanya jadi berantakan, Sam mau memperbaiki semuanya"
"Haaah... Kamu ga salah Sam, kamu hanya belum mengerti situasinya , gre mungkin masih sangat sakit hati karena kamu bilang hanya sekedar peduli atau kasihan sama dia, dia mungkin berharap kamu melakukan ini semua tulus, dia sudah tau semua yang ada di sekitar nya itu semua palsu, dan datangnya kamu yang dia anggap tulus tapi ternyata juga palsu, kasih dia waktu ya, tapi papa akan bantu kamu buat minta maaf sama dia"
"Tapi Sam tulus ko pah lakuin ini semua"
Aku sudah ceritakan semuanya pada mereka soal kenapa gre pergi
"Papa tau, kamu hanya bingung menyembunyikan perasaan asli kamu sama dia, makanya kamu bilang gitu, coba lah untuk jujur, itu akan lebih baik buat kamu dan buat dia"
Aku kembali menunduk
Ini semua tidak se sederhana itu
Kenapa semua terasa rumit
"Ayo, mama udah selesai bayar admin, kita bisa pulang sekarang, papa bantuin" mama masuk dan mengajak kami pulang, yang mama maksud adalah pulang ke apart ku
Papa membantuku untuk turun dan duduk di kursi roda, aku merasa tak berguna sekarang jika kemana-mana harus pakai kursi roda seperti ini
Papa mendorongku menuju parkiran
Sepanjang koridor aku masih terus memikirkan Gracia, kenapa dia lagi dia lagi yang mengisi otak ku
Papa membantuku naik mobil
Aku hanya menatap kakiku yang masih di perban, aku menyedihkan sekarang
"Mama tau yang kamu fikirin sekarang adalah gre, tapi cobalah untuk fikirkan diri kamu sendiri dulu untuk saat ini" ucap mama di sampingku
Aku hanya melihat jalanan
"Gre sama anak-anak itu baik-baik aja kan pa?"
KAMU SEDANG MEMBACA
My Different Girlfriend (END)
Ficção AdolescenteJatuh cinta pada seseorang yang berbeda memang cukup sulit, di saat orang lain menjauhinya aku malah melakukan kebalikannya, tapi mau bagaimana lagi, cinta membuatku aneh Saat aku berani jatuh cinta maka aku juga harus siap terluka, ikut merasakan a...
