Kelima gadis yang menamai diri Red Velvet itu terduduk lemas di ruang tamu dorm mereka. Maklum, sehabis menghadiri acara yang selesai kelewat malam tentu energi yang semula seratus persen tinggal bersisa lima persen. Di tengah member yang sedang meregangkan otot dan memejamkan mata, sang main dancer tiba-tiba teringat sesuatu dan mengalihkan atensi seluruh member padanya bahkan manajer oppa ikut menengok.
"Tadi aku bertemu salah satu sunbaenim. Aku tidak sengaja menabraknya tetapi aku sudah meminta maaf", cerita Seulgi.
"Baguslah eonni, apa masalahnya", tanggap Joy sembari membenarkan posisi rebahan di atas sofanya.
"Namun kenapa wajahnya datar sekali", gerutu Seulgi.
"Siapa?", tanya Irene.
"Biar kutebak, pasti...", kata Wendy.
"Jimin sunbaenim", potong Seulgi cepat.
Semua member tampak terkejut kecuali Irene yang memang pembawaannya tenang."Heol daebak, kenapa dia mengabaikanmu?", tanya Wendy. Sang objek hanya mengangkat bahu tanda tidak mengerti.
"Mungkin kau melakukan kesalahan sebelumnya", kata Irene.
"Tetapi aku tidak pernah berinteraksi dengannya eonni bagaimana bisa aku membuat kesalahan?", heran Seulgi.
"Eonni apa kau pelupa. Kau pernah bilang padaku jika kau pernah tidak sengaja menginjak kaki Jimin sunbae saat ending KBS gayo tahun kemarin", ucap sang maknae, Yeri.
"Mungkin karena itu ia kesal padamu", imbuh Joy.
Seulgi mengerutkan dahinya bingung."Hanya karena terinjak? Terinjak tidak membuatnya menjadi pendek, kenapa ia sebegitu kesal padaku?", tanya Seulgi lagi.
"Mungkin sepatunya seharga satu mobil Lamborghini atau sepatunya langsung robek karena terinjak oleh beruang sepertimu", kali ini manajer oppa yang menyahut.
"Ya! Apa aku ini buldozer bisa merusak benda hanya dengan menginjaknya?", gerutu Seulgi. Member yang lain hanya tertawa, tetapi Irene seperti tampak memikirkan sesuatu.
"Seulgi ya", panggil Irene. Yang dipanggil pun menoleh.
"Sepertinya ada yang tidak beres dengan kalian berdua. Apa kau mau meminta maaf dengan lebih sepantasnya kepada mereka?" tanya Irene.
"Buatlah video permintaan maaf Seulgi-ah, oppa akan mengirimkannya pada manajer mereka nanti. Kirim juga beberapa makanan enak untuk mereka. Minta maaflah dengan baik jika itu mengganggu pikiranmu", saran manajer oppa. Sementara Seulgi hanya mengangguk patuh.
---
"Yeudeura", panggil manajer Sejin kepada para member BTS yang sedang asyik bermain game di ponsel masing-masing. Hanya Namjoon yang tampak memberi atensi sepenuhnya pada hyung besar mereka."Ya ya dengarkan hyung dulu", perintah Namjoon pada para rekannya. Seketika mereka merubah posisi menjadi duduk dengan tertib.
"Bagus Namjoon. Oke, hyung cukup terkejut dengan apa yang baru saja hyung terima", buka manajer Sejin.
"Apa itu hyung? Bom nuklir?", celetuk Jungkook.
"Bukan Jungkook, itu pasti ban serep", jawab Taehyung.
"Ha?", tanya member kebingungan.
"Biasalah mungkin Tetet sedang mabuk stella apel di van tadi", lerai Suga.
"Hei dengarkan, aku lupa kan mau menyampaikan apa", manajer Sejin menggaruk rambutnya yang tidak gatal.
"Hyung bilang terkejut karena menerima bom nuklir", sahut Namjoon. Namjoon, sepertinya kau tidak boleh terlalu banyak bergaul dengan Jungkook atau IQ mu akan rebahan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Winter Bear | Jimin X Seulgi
FanfictionIn the beginning, their relationship is just a rumor. I can't understand you anymore - Kang Seulgi It's hard for me - Park Jimin Should I give up - Kang Seulgi But I still want you - Park Jimin In fact they can't love each other But we still don't...