PDS 9

14.3K 900 26
                                    

Hai...

VOTE+KOMEN.

🚫NO PLAGIARISME🚫

Sekian dulu,terimakasih.

Selamat membaca...

***

Elin baru saja sampai di apartemen nya, dia sangat lelah hari ini begitu banyak hal yang terjadi membuatnya ingin menyerah saja.

"Kakak baru pulang,dari mana aja?"itu Evi dia sedang menggambar sesuatu di depan ruang keluarga.

Elin menghampiri sang adik duduk disofa sambil tersenyum teduh.

"Habis ada urusan tadi"jawab Elin.

Evi diam saja memperhatikan sang kaka, dia berdiri ikut duduk disamping Elin.

"Kakak habis bunuh orang ya?"ujar Evi memegang jaket Elin dibagian lengannya.

Elin diam saja tak memberi respon dia melepaskan jaket kulit berwarna maroon itu dari tubuh nya lalu melemparkannya ke single sofa.

"Enggak kakak tadi habis nolongin orang aja"jawab Elin tersenyum.

Evi tau soal kakanya yang selama ini menjadi pembunuh bayaran dari mafia Eropa dia tidak marah kakanya melakukan itu demi dia demi kebahagiaan dan keselamatan Evi,awalnya dia tidak percaya dan juga merasa bersalah pada Elin dia merasa karna dia Elin jadi begini.

Namun Elin berhasil membuatnya percaya inilah jalan hidup mereka Elin pun merasa senang dengan perkerjaanya dia dapat berkeliling dunia mendapatkan uang yang banyak.

Elin bisa membeli apapun untuk nya dan keluarganya mengobati mama,mengobati sang kakak tertua dan memberikan uang yang cukup untuk papanya.

Elin bisa dikatakan sebagai tulang punggung keluarga nya dia rela membuat perjanjian dengan mafia dan juga terjun kedunia tergelap dimuka bumi ini untuk memberikan hidup yang terbaik untuk keluarga,itu sebabnya Evi tak pernah meminta apapun dia hanya ingin terus bersama dengan Elin sampai maut memisahkan mereka.

"Evi gambar apa?"tanya Elin setelah Lama hening.

"Gambar baju kak,baju couple gitu buat kita pake sekeluarga"ujar Evi tersenyum manis menatap Elin.

Mendengar ucapan adiknya Elin membeku sesak itu datang lagi seperti ribuan ton beban menghimpit nya secara bersamaan dia tau impian adik kecilnya ini sederhana saja dia ingin keluarganya kembali utuh Elin juga menginginkan hal itu.

Tapi itu semua mustahil, sang papanya memang tidak menikah lagi tapi dia sibuk membiayai kehidupan perempuan lain dan anak-anak perempuan lain sedang kan mamanya ada di rumah sakit jiwa gila karna depresi dan trauma akan kekerasan sang suami.

Kalau sang kaka Sekarang berada di Singapore membangun bisnis kecil-kecilan disana dan tidak ingin tau lagi tentang keluarganya bahkan sang kaka dan papanya tak pernah menghubungi mereka sekedar menanyakan kabar itu tak pernah.

Elin hidup hanya bersama kenangan, seperti pohon yang telah mati namun tetap berdiri kokoh dan tak tumbang dia seperti mati namun nyatanya dia bernafas dan hidup layaknya orang normal,namun siapa yang tau tentang luka terdalam Elin siapa yang tau betapa hancurnya dia.

PRETTY.DANGEROUS.SAVAGE {✓}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang