PDS 11

12.7K 783 13
                                    

Hai...

VOTE+KOMEN.

🚫NO PLAGIARISME🚫

Sekian dulu,terimakasih.

Selamat membaca...

***

Hari ini hari dimana seluruh pelajar ataupun pekerja kembali ke rutinitas sehari-hari nya yaitu bersekolah dan berkerja.sama seperti pelajar kebanyakan Elin kembali bersekolah dengan wajah datarnya dan gaya casual nya.

Elin baru saja memarkir motornya,dia sudah disambut dengan suara heboh dan melengking milik si gadis kutu Novel Fika pasti nya iapa lagi yang berani melakukan itu selain Fika.

"ELIN ELIN ELIN INI BERITA HEBOH BANGET ELO HARUS TAU DAN DENGERIN OKEY" ujarnya heboh sendiri.

Elin hanya diam tak menyahuti, dia tetap berjalan menuju kelasnya dengan Fika yang mengoceh tanpa hentinya,saat ditengah koridor Elin melihat sesuatu yang menarik di mading sekolah.

Itu berita tentang si jalang itu berserta kedua curutnya.

Mengejutkan Vanesha si ratu bullying dan juga kedua temannya yaitu Puspa dan Nina ditemukan mengenaskan didalam rumah tak terpakai dihutan pinggir kota, diduga ketiganya adalah korban pemerkosaan namun belum ada informasi pasti yang dapat di berikan pihak keluarga.

Saat ini ketiga orang itu dirawat di ICU karna trauma dan juga luka disekujur tubuhnya.

Tidak usah bingung kenapa berita tentang Vanesha itu ada di mading sekolah, itu hal wajar karna dia adalah anak seorang kepala sekolah.

Jadi hal seperti ini sangatlah harus ada ditempat ini apalagi dia cukup populer dan banyak yang tidak menyukainya berita seperti ini pasti membuat para korban bullying Vanesha merasa senang.

Saat membaca berita itu Elin hanya menatapnya datar saja namun dia tertawa puas didalam hati.

Dia sempat mendecih saat membaca satu kalimat pemerkosaan. Elin normal lagipula mana sudi dia bersetubuh dengan gadis yang bahkan suka sekali bergonta-ganti pasangan seks itu.

Menjijikkan.

Elin dan Fika kembali berjalan ke kelas mereka, Fika masih saja mengoceh saat keduanya sampai di bangku masing-masing.

Elin yang jengah menatap tajam Fika membuat gadis itu terdiam.

"Gue cuma penasaran aja Lin, coba lo pikir deh kenapa setelah mereka nyelakaiin gue mereka langsung kena sial begitu kan aneh" ujar Fika yang masih tak habis pikir kenapa bisa setelah kejadian dia di toilet itu saat malam harinya Vanesha dan kedua temannya mendapatkan musibah itu.

Elin hanya menyeringai tipis saja dia mengangkat bahu acuh merespon Fika, tak lama bel masuk berbunyi menandakan bahwa pelajaran pertama akan segera dimulai.

"Selamat pagi anak-anak" sapa bu Wita guru bahasa Indonesia yang di duga pencinta berondong.

"Pagi bu" sapa kembali anak-anak kelas.

"Baik, sampai mana kemarin kita?" tanya nya sambil membuka buku paket bahasa.

"Sampai di teks biografi bu" jawab Aris si ketua kelas.

PRETTY.DANGEROUS.SAVAGE {✓}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang