13

28.2K 2.2K 21
                                    

●♡●

H A P P Y
R E A D I N G
-o0o-

Semua anggota Evander bernafas lega melihat ketua mereka -regan sampai tepat waktu sebelum balapan di mulai.

regan tak sendiri, ia bersama raya yang siap dengan kostum balapnya. percayalah bahwa raya saat ini sangat cantik.

bahkan bisa membuat para kaum adam disana terpesona. eakk

"datang juga lo!" kata marko sinis.

"karna gue bukan pengecut kayak lo!" balas regan membuat marko mengepalkan tangnya kuat kuat.

selanjutnya bela menghampiri raya dengan raut meremehkan "lo yakin mau pilih jalang kayak dia buat ikut balapan" ucapnya menatap remeh raya lalu melirik regan tak percaya.

"gue harap lo bisa lihat diri lo sebelum menilai orang lain" balas raya.

bela terkekeh "na..ra..ya jangan sok baik didepan mereka cuman buat jadi famous" ucap bela.

"dan sayangnya gue bukan lo yang haus perhatian" kata raya santai.

bela menahan amarah "kita buktinn!" tekanya. "sure" kata raya.

Raya telah siap dengan segala keperluanya. melirik regan yang berjalan menghampirinya.

"hati hati" kata regan singkat. "pasti" balas raya.

"gue ngandalin lo"

"gue suka diandelin" ucap raya tersenyun lalu memakai helmnya dan melajukan motornya pelan kearah garis start.

sorakan dan teriakan mulai terdengar keras melihat kedua motor tersebut berjejer di garis start.

dengan seorang wanita cantik yang berdiri ditengah tengah keduanya.

"1...2...3...Go!"

bendera terjatuh menandakan balapan dimulai. motor raya dan bela saling melaju dengan kecepatan diatas rata rata.

saling mendahului untuk melewati garis finish paling awal. tak jarang pula raya melakukan beberapa atraksi diatas motornya membuat para penonton terkagum.

tak terkecuali para anggota Evander yang tak henti hentinya memuji kelihaian raya.

dalam hatipun regan tersenyum bahagia melihat betapa hebatnya gadisnya itu.

raya melewati garis finish lebih awal dari bela, menandakan bahwa ialah pemenang balapan ini.

semua tersenyum senang. tak jarang menyoraki nama raya dengan semangat 45 nya.

lain halnya dengan marko, anggota Vigor lainya dan juga bela yang menampakan wajah penuh amarah karena lagi lagi harus mendapatkan kekalahanya.

raya masih terduduk di atas motornya sambil sesekali  tersenyum tipis dan mengangguk membalas ucapan selamat dari para anggota Evander.

ia hanya sedikit tidak nyaman melihat banyaknya anggota Evander yang menatapnya penuh puja.

ia bukan orang yang mudah bergaul.

REGANTARA | LENGKAPTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang