Extra part 2

18.6K 1.1K 34
                                    

Balik lagii😭

***

Mobil truk besar berisi banyak barang barang rumah tangga itu berhenti tepat didepan rumah berlantai 2 itu. Supirnya turun bersama beberapa orang berpakaian tukang, kemudian menurunkan satu persatu barang barang di dalam truk.

Disisi lain, seorang wanita cantik yang tadi sibuk menyirami tanaman menoleh lama. Ia menaruh selang air yang ia gunakan tadi, kemudian berjalan kearah pagar rumahnya.

"Sayang!" Raya, wanita cantik berbalut daster itu menoleh. Ia menatap Regan yang siap dengan pakaian rapinya sedang membenahi dasi yang ia pakai.

"Ngapain sih disini, hm?" tanya Regan sambil merangkul pinggang istrinya.

"Itu, kayaknya ada yang mau pindahan. Kira kira siapa ya?" tanya Raya sambil menunjuk rumah disebelahnya. Rumah mewah itu kosong sudah hampir 2 tahun, dan yang ia dengar akan ada yang menempatinya dalam waktu dekat.

Regan menggelengkan kepalanya tanda tidak tau. Pria gagah itu tersenyum tipis, "Aku mau berangkat kerja, sekalian anter Naka sekolah."

Raya mengangguk, "Aku panggil Naka dulu ya." pamitnya hendak pergi. Namun, baru 2 langkah Raya berjalan, suara khas anak kecil itu nyaring terdengar.

"Papah!! Mamah!!"

"Ma! Kaos kaki Naka hilang!" teriak Naka mengadu. Raya menghela nafas panjangnya, ia berjongkok menyamai tinggi Naka. "Kok bisa sih, perasaan baru kemaren beli lagi"

"Nggak tau Ma! Padahal udah Naka simpen." jawab anak laki laki berusia 8 tahun itu.

"Kenapa nggak pake yang lain aja, 'kan masih punya banyak" imbuh Regan mengusul. "Jangan apa apa Mama, Naka udah gede. Nggak boleh manja." tegas Regan.

Naka mengerutkan keningnya tak suka. "Apasih! Papa aja masih suka manja kok sama Mama! Masa' Naka nggak boleh!,"

"Mama itu 'kan, Mamanya Naka. Jadi Papa nggak boleh ambil Mama dari Naka. Nggak boleh!." tegas Naka sambil menjentikkan jari telunjuknya, kemudian menggerakan ke kanan dan ke kiri.

Raya memijat pangkal hidungnya. Anak sama bapak emang nggak ada bedanya. "Udah, udah. Ini udah siang, Naka pakai kaos kaki yang lainnya aja ya. Nanti bisa telat loh." ujar Raya.

"Tapi Ma, kata Melati Naka jadi tambah ganteng kalo pake kaos kaki itu" ucap Naka.

"Melati siapa?" bingung Regan. "Itu Pa! Anaknya Pak RT, dia itu suka sama Naka. Eh, enggak deng, semua anak cewek disekolah juga suka sama Naka. Tapi kata Melati Naka itu gantengnya kuadrat, makanya dia naksir sama Naka." jelas Naka panjang lebar.

"Ck, ck, masih kecil udah bahas gituan kamu. Sekolah dulu yang bener!" tegur Regan.

"Ya makannya Papa beliin Naka kaos kaki motif spiderman dong!"

"Iya, nanti pasti dibeliin kok sama Papa. Sekarang Naka siap siap dulu ya, nanti telat" jawab Raya lembut. Wanita itu menggiring Naka untuk kembali masuk ke dalam rumah.

***

"PERMISI!!"

Suara imut tapi nyaring itu menggelegar hampir diseluruh penjuru rumah kediaman Alastair. Pelakunya si bocah perempuan kecil berpakaian serba biru, mulai dari baju, rok, bando, hingga sendalnya juga ikut biru. Kedua tangannya menenteng rantang berisi kue buatan sang Mami.

REGANTARA | LENGKAPTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang