"Aku benar-benar tak menyangka Noona bekerja di restoran milikku, "kata Jungkook, mereka telah ada di sebuah restoran Cina, di sebuah ruangan pribadi dengan banyaknya hidangan tersaji di meja.
"Aku juga tak mengetahui bahwa restoran itu milik anggota boyband, setauku pemilik restoran adalah manager Jeon sendiri, "kata Nara.
"Benar, kakakku yang mengurus restoran, aku adalah pemilik yang hanya menerima laporan setiap bulan, "Jungkook tertawa, "dan akhir-akhir ini aku sibuk, jadi sudah enam bulan terakhir aku jarang berkunjung, "lanjutnya.
"Namjoon Hyung pasti juga sangat terkejut dengan ini, apa dia tahu Noona bekerja di restoran?, "tanya Jungkook.
"Dia hanya tahu aku bekerja tapi tak tahu tempatnya. Dan bisakah anda berhenti memanggilku dengan sebutan "Noona" mengingat perbedaan usia kita itu membuatku canggung, kau bahkan lebih tua dariku, "kata Nara.
"Wae? Kau adalah kekasih Hyung jadi aku harus memanggilmu "Noona" atau kakak ipar?, "canda Jungkook.
"Aku baru 23 tahun."
"Aku baru 25 tahun, jadi bagaimana kalau kau panggil aku Oppa?."
Nara tertawa mendengarnya, "Jungkook Oppa? Kedengarannya itu bagus, "Nara kembali tertawa.
Jungkook tersenyum, dadanya menghangat saat mendengar Nara memanggilnya. Kalau saja ia lebih berani dan menemui Nara lebih awal ia pasti tak akan menyesal seperti sekarang. Ia segera disadarkan oleh kenyataan bahwa gadis yang sama yang ia temui lima tahun yang lalu ini sudah menjalin hubungan dengan Hyungnya.
"Ceritakan padaku bagaimana kau bertemu Namjoon Hyung,"kata Jungkook.
Mendengar itu Nara tersedak, sup mie pedas yang tengah ia makan, membuat Jungkook khawatir mengangsurkan minuman untuk Nara. Nara kebingungan harus menjawab apa, bagaimana bila kebohongan mereka terbongkar karena ia salah menjawab.
"Kita bertemu di jalanan, " Sedetik kemudian Nara menyesali jawaban jujurnya, "semacam kecelakaan lalu lintas mungkin, "ralat Nara segera.
"Apa Hyung menabrakmu lalu sebagai gantinya kau meminta dia jadi kekasihmu?, "tebak Jungkook sambil tertawa.
Tebakan Jungkook membuat Nara memakan mandu yang seolah berasa cabai, ia menyadari betapa konyol jawaban yang ia berikan" Bukan seperti itu,,,, "
"Aku hanya bercanda, tidak terkejut saat Hyung membuat kesalahan di jalan raya, dia tak pandai menyetir. Dia belajar sepanjang usianya dan baru menguasai dua tahun yang lalu, setelah merusak beberapa mobil yang ia gunakan untuk belajar, " Jungkook kembali tertawa.
"Benar, dia sangat ceroboh, dia bahkan mematahkan sumpit saat makan, pintu kulkas juga ia rusakan beberapa hari yang lalu, "kata Nara sambil tertawa membayangkan kesialan yang ia alami karena keahlian Namjoon dalam merusakkan barang.
Hati Jungkook tiba-tiba nyeri saat mendengar cerita Nara. Teelihat sekali Nara dan Namjoon selalu bersama setiap hari, dan kenyataan itu membuat Jungkook terluka.
"Sepertinya kalian sudah sangat mengenal lama, "kata Jungkook.
"Bukan seperti itu, dia hanya pandai mengeluh. Kau tahu Namjoon tak bisa menggunakan pisau kan? Bagaimana bis aornag menggunakan pisau dengan terbalik, " Nara tertawa mengingat kekonyolan Namjoon. Beberapa hari yang laku saat ia kesal pada pria itu, Namjoon berusaha untuk membantunya memotong bawang, tapi pria bermarga Kim itu malah menggunakan ujung yang tumpul untuk memotong.
"Dia terlihat sempurna sehingga sering menghinaku aku hanya bisa membalasnya karena kemampuan buruknya menggunakan pisau, " Nara kembali tertawa.
Apakah masih ada kesempatan Jungkook untuk mendapatkan Nara? Ia ingin berlaku curang sekali saja hari ini, "aku hanya terkejut setelah delapan tahun Yunju membutakan matanya, kini ia bertemu denganmu dan mulai berpacaran, " Biarkan bila orang lain mengatakan bahwa Jungkook licik. Mendengar cerita tentang Namjoon dari mulut Nara membuat pikirannya kacau.
KAMU SEDANG MEMBACA
I'm sorry because loving you "KNJ"
Fanfiction"Saat seseorang hadir dan merubah cara pandangmu pada dunia. Saat seseorang yang membuatmu ingin memberikan seluruh dunia untuknya. Percayalah itu bukan kesalahan tapi CINTA." Korean series, Korea-indonesia Bts -Kim namjoon -Narayana Dewanto -Jeon j...