Different Feeling

477 59 2
                                    

   Namjoon baru akan masuk mobilnya saat ponselnya berbunyi panggilan dari Yunju. Ia bahkan melupakan kapan terakhir menghubungi gadis itu. Entah sejak kapan Yunju bukan lagi menjadi prioritasnya, Namjoon melupakan banyak hal setelah Nara memasuki hidup pria itu hanya saja ia belum menyadarinya.

"Eoh Yunju-ya?, "Namjoon mengangkat panggilan Yunju.

"Oppa dimana? Aku masuk rumah sakit!."

"Bagaimana bisa? Kau sakit?."

     Namjoon lupa gadis itu selalu menggunakan alasan sakit saat sesuatu tak berjalan sesuai keinginannya.

"Jungkook memperlakukanmu dengan buruk lagi?, "tebak Namjoon saat mendengar gadis itu terkekeh.

"Ingin sekali aku berkata tidak, untuk menghibur diriku tapi kenyataannya memang begitu."

   Seketika Namjoon mengkhawatirkan keadaan Yunju.

"Mereka menanyai tentang keluargaku. Bisakah Oppa datang?."

"Baiklah, kau tunggulah disana."

   Seperti yang sudah-sudah ia sama sekali tak bisa menolak permintaan gadis bermarga Park itu. Yunju adalah anak tunggal, ia juga hanya memiliki seorang ayah yang kini tengah berada di Amerika.

"Aku akan kirimkan alamat dan nomer kamarnya, terimakasih Oppa."

   Namjoon membaca pesan yang dikirimkan Yunju dengan cepat, dan meminta Jae in untuk segera berkendara kesana.

                         ****

"Bagaimana bisa rumah sakit menjadi tempat favoritmu untuk istirahat, "kata Namjoon, Yunju sedang ada di atas ranjang ruangan Vip itu. Ruangan rumah sakit yang memiliki fasilitas seperti hotel yang tentu saja memiliki biaya sewa yang mahal.

"Kita bisa dapatkan apapun disini tanpa pandangan buruk dari orang lain, tidak ada orang yang memaki kita saat kita sedang sakit kan."

   Namjoon mengambil kursi dan duduk disisi ranjang Yunju, "kau sudah makan?." Pertanyaan bodoh Namjoon ia bahkan bisa melihat meja nakas yang penuh dengan makanan dan buah-buahan.

"Oppa memberi tahu Jungkook bahwa aku masuk rumah sakit?."

  Namjoon tersenyum dan mengacak rambut gadis itu pelan. Tiba-tiba Namjoon menyadari sesuatu. Hatinya tak nyeri lagi, seperti yang sudah-sudah saat mendengar Yunju membicarakan Jungkook sebaliknya ia malah merasa iba pada gadis yang duduk didepannya ini, ada apa dengannya?

"Oppa? Kau memberitahu Jungkook?."

"Kalau aku memberitahunya apa ia akan peduli?."

"Kau benar, bahkan ia tak pernah mengunjungiku saat aku benar-benar menjalani perawatan tahun lalu."

"Kau hanya mengoperasi kelopak matamu untuk kecantikan Yunju-ya, untuk apa Jungkook mengunjungimu!."

"Tapi Oppa menungguiku semalaman."

    Namjoon tersenyum getir, seperti itulah ia sejak dulu, yang dunianya berpusat pada seorang Park Yunju.

"Jungkook sepertinya benar-benar tak memperdulikanku, aku hanya memiliki Oppa sekarang, "kata Yunju.

"Kau tau Yunju-a, aku tak akan pernah melepaskan tanganmu. Ceritakan semuanya padaku."

"Aku pikir tak akan sering melihat Oppa lagi karena kau punya kekasih. Bagaimana Oppa bisa bertemu dengannya? Kupikir Oppa tertarik dengan wanita dewasa yang sexy."

I'm sorry because loving you "KNJ"Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang