I'm? Bad boy!

564 64 1
                                    

      Namjoon menganggap dirinya sudah tidak waras, menarik gadis yang sama sekali tak ia kenal dan mengakuinya sebagai kekasih di depan semua orang bahkan para reporter. Ia menarik gadis ini ke tengah-tengah kerumunan para fans yang sedang menunggunya dan Jungkook. Gadis yang kini ada disampingnya itu terlihat berbeda dari gadis-gadis yang ada di situ. Wajahnya tidak seputih orang korea sehingga mencuri perhatian Namjoon dan memutuskan untuk menarik gadis itu selain karena jarak mereka yang cukup dekat. Mata gadis yang sekarang memandang Namjoon ini juga sangat indah, berwarna hitam, tajam dan besar. Iris hitamnya cukup menarik dengan tubuh mungil yang tertutupi dengan coat tebal berwarna hijau tua.

      Namjoon mengalihkan tangannya untuk memeluk gadis itu, ia bukan ahli berakting seperti Jin Hyung, sekarang bahkan mereka tampak kaku, berulang kali gadis itu melihat Namjoon dengan mata terbelalak. Namjoon memberikan senyum terbaiknya, bukannya gadis ini berkumpul disini karena menyukainya, jadi tidak masalah kan bila Namjoon meminta bantuannya sebentar. Gadis ini pasti salah satu fans yang mengangguminya. Seorang fans pasti tidak keberatan bila mengaku sebagai kekasih idolanya kan?

    Tidak ada cara lain yang bisa dipikirkan oleh Namjoon. Dan akhirnya Namjoon menarik gadis ini, gadis yang ia pilih karena terlihat berbeda dan juga berdiri di dekatnya, entah suatu keberuntungan atau bukan, Namjoon bisa melihat gelang bertuliskan "Nara" yang dipakai gadis tanpa sarung tangan di cuaca dingin ini. Ia menyakini bahwa itu adalah namanya.

"Ini Nara, kekasihku, " Namjoon merangkul Nara, menghapus jarak diantara keduanya, "maaf membuatmu menunggu." Memberikan senyum terbaik seperti milik Jimin. Gadis itu menegang, ia menatap Namjoon dengan pandangan kosong. Para wartawan membidikan kamera dan mengambil vidio mereka. Otak pintar Namjoon seolah tumpul menyadari bahwa ia telah melakukan hal gila.

    Nafas Yunju masih memburu tapi ia tersenyum, ia segera menyadari bahwa dugaannya salah. Namjoon bahkan punya kekasih. Ia hendak mendekat untuk berkenalan dengan kekasih Namjoon.

"Maaf, kami harus pergi," Namjoon segera mencegah Yunju mendekatinya, "kami akan menghabiskan malam natal bersama, aku terlalu lama menghabiskan waktuku disini."

     Dengan dibantu beberapa pengawal Namjoon segera membawa Nara pergi dari situ sebelum hal buruk terjadi dan membongkar kebohongannya. Ia menggiring Nara untuk naik mobilnya.

   Namjoon harus memikirkan cara agar gadis ini tak salah paham. Bagaimana bila karena pernyataan cintanya membuat gadis bernama Nara ini salah paham dan balik mengejarnya. Ia akan menjelaskannya untuk menghindari hal-hal buruk yang tak ia inginkan.

                       *********
"Maaf mengagetkanmu, "kata pertama yang diucapkan Namjoon pada Nara yang sekarang duduk di mobilnya, bersebelahan dengannya.

"Siapa kau? Kenapa mengaku jadi pacarku, "kesadaran Nara segera kembali saat pria itu bersuara. Sampai ia  ditarik kedalam mobil tadi ia masih seperti orang kebingungan.

   Namjoon hendak menjawab tapi ponselnya berbunyi, telepon dari managernya.

"Bubarkan wartawan, aku akan pulang sendiri naiklah taxy, kita bicara lagi nanti, " Seusai bicara ia segera mematikan ponselnya.

     Nara semakin merasa kesal dengan pria yang duduk di sampingnya ini.

"Kita pergi dari sini, berikan alamatmu," Namjoon mulai menjalankan mobilnya perlahan membuat Nara semakin kesal.

      Ia mendengus pelan, rasanya ingin sekali ia menghajar pria gila kurang ajar ini tapi ia urungkan niatnya itu. Mobil yang mereka kendarai adalah mobil mahal yang bahkan Nara tak berani membayangkan untuk memilikinya, bila ia mengganggu pria gila ini menyetir dan terjadi kecelakaan ia akan berurusan dengan polisi untuk kedua kalinya.

I'm sorry because loving you "KNJ"Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang