Syuting Run BTS hari ini berjalan cepat, Namjoon juga menolak ajakan member lain untuk minum bersama. Bagaimana bisa ia pergi minum dengan mereka bila melihat wajah Jungkook saja sudah membuatnya kesal. Ia ingin segera pulang.
"Kalian sudah makan, "seperti biasa Nara terlebih dahulu menanyai Jae in saat mereka masuk rumah,
"Sebenarnya kau bekerja untuk siapa? Aku apa Jae-in, " Namjoon menjawab dengan kesal ia segera duduk di meja makan menunggu Nara menyajikan makanan untuknya.
Nara memilih diam tak menanggapi pria itu. Ia mengambil bakso udang dengan kuah daging yang ia masak, juga tumis bakso udang menyajikannya untuk Namjoon lalu meninggalkannya untuk mulai berberes.
Namjoon makan dengan lahap, ia juga heran bagaimana selera makanannya bisa begitu membaik saat Nara mulai memasak untuknya. Ia merasa makanan diluar tak enak lagi bila dibandingkan dengan masakan Nara. Gadis itu tak pernah menanyainya tentang makanan pada Namjoon tapi apapun yang dimasak Nara selalu cocok dengan lidahnya. Kali ini bakso dan tumis daging ini juga sangat enak.
"Ada konser Bruno mars dua bulan lagi aku akan ambilkan dua tiket untukmu pergilah nonton dengan Hyurim."
Nara tak percaya dengan apa yang di dengarnya, Bruno mars? Namjoon memang mengetahui ia menyukai Bruno mars tapi saat pria itu memberikan tiket nonton untuknya itu mustahil, apa Namjoon kerasukan?.
"Kau membelikannya untukku?, "Nara duduk dihadapan Namjoon.
"Penyelenggaranya adalah salah satu temanku."
Memang benar Namjoon mengenal promotor yang akan mengadakan konser Bruno di Korea, tapi itu bukanlah alasan baginya untuk memberi Nara tiket. Lagipula ia membelinya bukan didapatkan dengan cuma-cuma. Ia merasa beberapa hari ini ia banyak melakukan kesalahan yang mungkin membuat Nara kesal.
"Benarkah?, astaga aku beruntung sekali, tidak perlu dua satu saja cukup aku akan pergi sendiri demi Bruno mars."
"Wae?."
"Hyurim tak begitu tertarik. Kita punya selera musik berbeda."
"Kalau aku memberikanmu dua tiket, siapa yang akan kau ajak pergi? , "tanya Namjoon sambil melahap makanannya ia berharap Nara akan terpikirkan namanya, lagipula dia yang memberikan tiketnya kan?.
"Jae-in?."
Jawaban Nara membuat Namjoon kesal, "kau gila."
"Emm atau Jungkook Oppa, saat dia mengantarku pulang dia juga punya banyak playlist Brunomars, selera musik kita sama pasti akan,,,, "
"Pergi denganku, "Namjoon memotong kalimat Nara cepat.
"Bukannya kau sibuk untuk rapat kantor."
"Aku akan kosongkan jadwalku, kau pikir Jungkook tak sibuk, awas saja kau berani ajak dia."
"Kau ini aneh sekali, bukannya kau bilang tak tertarik dengan Bruno, kau lebih suka Eminem dan Jay-z kan, "Nara berdiri mengeluarkan buah dari lemari es, untuk memberikannya pada Namjoon.
"Aku serius, "kata Namjoon.
"Baiklah!!."
"Nona Nara, "Jae in muncul untuk mengantar pulang Nara, "kita pulang sekarang."
"Ehmm baiklah, habiskan makananmu, "Nara menyajikan buah yang telah ia kupas untuk Namjoon. Mengambil tas setelah mencuci tangannya lalu mengikuti Jae-in keluar rumah.
Mobil yang mengantar Nara pulang hampir sampai saat ponsel Jae-In berbunyi, ia mengangkatnya sambil mengemudi sehingga bisa jelas didengar Nara yang duduk disampingnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
I'm sorry because loving you "KNJ"
Fanfiction"Saat seseorang hadir dan merubah cara pandangmu pada dunia. Saat seseorang yang membuatmu ingin memberikan seluruh dunia untuknya. Percayalah itu bukan kesalahan tapi CINTA." Korean series, Korea-indonesia Bts -Kim namjoon -Narayana Dewanto -Jeon j...