"Saat seseorang hadir dan merubah cara pandangmu pada dunia. Saat seseorang yang membuatmu ingin memberikan seluruh dunia untuknya. Percayalah itu bukan kesalahan tapi CINTA."
Korean series, Korea-indonesia
Bts
-Kim namjoon
-Narayana Dewanto
-Jeon j...
"Bukankah ini sedikit berlebihan?, " Nara berbisik pada Namjoon yang duduk dihadapannya, mereka ada di restauran mewah yang berada di sebuah hotel bintang lima. Nara bahkan tak pernah mengunjungi tempat ini sebelumnya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Wae? Kau tak suka tempatnya."
"Apa tidak sebaiknya kita makan samgyomsal saja."
"Kah bercanda, kau lupa aku ini bintang hallyu."
"Hyung."
Makanan mereka belum datang saat seseorang memanggil Namjoon, Jimin menghampiri meja mereka.
"Jimin-a, kau disini?."
Jimin menyapa Nara yang juga membungkuk untuk menyapanya.
"Jungkook kedatangan temannya dari Ansan, kami mengunjungi mereka yang menginap di hotel ini."
"Kami?."
Bertepatan dengan pertanyaan Namjoon, Seokjin dan Jungkook ikut mendatangi meja mereka, saling menyapa.
"Kalian sedang makan malam bersama?," Tanya Jin.
"Iya, kalian sudah hendak pulang?."
Namjoon bisa melihat wajah tak senang Jungkook, pria itu menghindari kontak mata dengannya.
"Benar, ayo kita pulang. Maaf Nara-ya! Lanjutkan makan malam kalian."
"Tak bisakah kita bergabung? ini restoran favorit kita kan? Makan malam kemarin tidak berjalan begitu baik, "kata Jimin.
"Mereka sedang berkencan, kau bercanda."
"Bergabunglah kita bisa makan bersama, "kata Namjoon, ia merasa bersalah pada Jungkook. Mungkin saja lebih menyenangkan bila makan bersama sedari tadi ia begitu gugup saat hanya bersama Nara.
"Bergabunglah, akan lebih menyenangkan bila kita makan bersama, "kata Nara.
Mereka bertiga akhirnya ikut bergabung dan memesan makanan.
"Sudahkah aku mengatakan ini Nara, kau cantik sekali malam ini, "kata Seokjin membuat Namjoon memutar bola matanya kesal. Hyungnya ini memang punya keahlian membuat orang lain kesal dengan kata-kata manisnya.
"Benarkah Oppa?, Namjoon yang memilihkan gaunnya untukku, "kata Nara bangga.
"Wahhh Hyung romantis sekali."
Namjoon tersenyum bangga, ia mengalihkan pandangannya saat ponselnya berbunyi, panggilan dari Yunju.
"Oh Yunju-a."
Semua orang segera mengalihkan pandangan pada Namjoon, Nara menutupi raut wajahnya yang terlihat tak baik.
"Siapa?,,,, tak bisakah kau meminta tolong orang lain, " Namjoon melihat kearah Nara, Yunju mengatakan ia tak bisa dapat akses masuk ke pameran Audrey, meminta Namjoon untuk datang membantunya.
