🏡🏡🏡
Caca kembali ke rumah hampir pukul sepuluh malam. Normalnya Ia biasanya pulang jam delapan tapi karena pekerjaannya dikantor sedang hectic jadilah perempuan itu pulang agak terlambat.
Setelah memasukkan mobil ke garasi dimana juga terdapat mobil milik suaminya. Caca menghela nafasnya, punggungnya sakit sekali karena seharian ini terus duduk.
Caca membuka pintu rumahnya dengan kunci cadangan yang selalu Ia bawa kemana-mana. Caca dan Kaffa itu jadwal pulangnya beda jadi masing-masing harus bawa kunci sendiri biar gak repot.
"Assalamualaikum..Aku pulang, Mas.."Kata Caca mengucapkan salam tapi tak mendapatkan balasan dari suaminya.
Caca melirik sekitaran ruang tengah yang tersambung dengan dapur itu. Tidak ada tanda-tanda Kaffa berada disana. Ia lalu meletakkan kunci mobil dan pintu digantungan kunci serta melepaskan sepatu high heels yang dipakainya dan menggantinya dengan sendal selop rumahan.
Caca berjalan menuju ke kamarnya dan Kaffa yang ada lantai dua. Saat pintu kamar terbuka Caca melihat Kaffa yang masih mengenakan baju koko mungkgin baru saja selesai sholat. Kaffa tengah serius membaca buku diatas ranjang. Wajar saja jika tadi suaminya tidak mendengar ke datangannya.
"Assalamualaikum, mas Kaffa.."Ucap Caca lalu masuk kedalam kamar. Meletakkan tas kerjanya ke sofa dan berjalan kearah Kaffa untuk mencium tangan suaminya itu.
"Walaikum'sallam.. Maaf Mas gak denger kamu datang tadi"Ucap Kaffa kemudian meletakan buku yang tadi dibacanya ke atas nakas.
"Gapapa.. Aku juga bawa kunci cadangan kok"Balasnya. Caca mulai membuka blouse kerjanya yang membuatnya sesak seharian dan begitu juga dengan celana kulot yang dipakainya. Tentu saja didepan Kaffa, toh mereka berdua juga sudah suami istri. Apasih yang tidak dilihat Kaffa dari Caca. Semuanya sudah Lelaki itu lihat jadi tak perlu sungkan lagi.
"Kamu udah makan?"tanya Kaffa.
"Belum, tadi cuman sempat makan roti bakar doang yang dibeliin Mas Arya. Kalau makan nasi belum ☹"Ucapnya. Mas Arya itu teman satu divisi kerjanya.
"Yasudah kamu mandi aja dulu nanti langsung makan..Mas tadi masak ayam kecap"Balas Kaffa.
Caca berbalik kemudian langsung mencium pipi suaminya singkat.
"Terimakasih banyak suaminya akuuu.."Ucapnya sambil terkekeh.
"Aish bekas lipstik kamu ketinggalan di pipiku nihh.. "Seru Kaffa kemudian menarik tissue untuk menghapus bekas lipstik milik Cava yang ada dipipinya.
"Bekas lipstik istri sendiri juga emang kenapa sihh.. "Ujar Caca agak kesal.
"Ca.. Kalau kamu belum sholat, nanti langsung sholat juga sebelum makan"
"Aku dapet Mas, jadi gak sholat dulu.."Balas Caca.
"Ooh gitu.. Yaudah"
Setelahnya Caca mengangguk kemudian meraih handuk dan masuk kedalam toilet untuk mandi.
Selama mandi Caca tak berhenti bergumam menyanyikan bait lirik lagu secara random. Ia merasa sangat bahagia dan beruntung memiliki suami seperti Kaffa Kasyabani.
![](https://img.wattpad.com/cover/295584664-288-k157206.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
[GS]Husband||MarkHyuck✔
FanficGimana cara ngadepin suami tsundere?! Tanya Caca! Gimana rasanya punya istri seorang fangirl?! Tanya Kaffa! Mereka berdua kayak dua kutub bertolak belakang sifatnya dan nikah! Nah gimana jadinya itu rumah tangga?? Baca yukkk:)