Hai readers
Welcome to part 47 ✨
Mantap euy
SIAPKAN HATI!
SIAPKAN HATI!
SIAPKAN HATI!
Don't forget to vote, please!
Vote and comment 🤍
Maka, kisah ini terus berlanjut.
Happy Reading ❤️
Happy Birthday ❤️
Have a nice day ❤️
ENJOY YOUR LIFE
BOOM!!!
.
.
.
"Maura..." panggil Alka sambil mengusap lembut pipi Maura.
"Jangan nangis" lanjut Alka
"JANGAN SENTUH PUTRI SAYA!" teriak Bunda mendorong tubuh Alka hingga tersungkur ke belakang.
"BUNDA!" bentak Bara dan Ayah bersamaan.
"TANTE!" bentak Alka mulai menatap tajam sang Bunda.
"SESULIT ITU PERMINTAAN SAYA?! SETELAH SAYA DENGER LANGSUNG DARI MULUT MAURA SAYA AKAN PERGI TANPA TANTE MINTA!" bentak Alka
"LO!" bentak Kafa bersiap menghajar Alka, namun dengan sigap Bara berdiri di depan Alka.
"BERANI LO MAIN KEKERASAN LAGI! GUE PASTIIN LO JUGA GAK AKAN DAPETIN ADEK GUE!" ancam Bara tajam dan Kafa langsung mundur.
"MAURA!" bentak Bara karena daritadi Maura hanya menangis tanpa membuka suaranya.
"MAU LO NANGIS SAMPE LAUTAN PENUH KALO LO BELUM MINTA CERAI SECARA LANGSUNG, ALKA GAK AKAN PERGI!" lanjut Bara dengan napas yang memburu.
"ARGHHHH!!!" teriak Maura membuat Alka dan Kafa sigap berjongkok mendekati Maura.
"GUE MASIH SUAMINYA!" bentak Alka
"GUE GAK PEDULI!" balas Kafa
"PUAS KALIAN BERDUA HAH? KALO GUE BOLEH MILIH MATI GUE LEBIH BAIK MATI DARIPADA MILIH DIANTARA LO BERDUA!" teriak Maura mulai membuka suaranya.
"MAURA!" bentak Ayah
"MAURA CAPEK AYAH BUNDA! SATU SISI MAURA UDAH JADI ISTRINYA BANG ALKA DAN SATU SISI LAGI MAURA MASIH MIKIRIN KAFA!" teriak Maura
"LO TINGGALIN MAURA!" bentak Kafa menatap Alka tajam
"GUE SUAMINYA!" bentak Alka tak kalah tajam.
"Kafa..." panggil Maura dan Alka langsung merasa tak terlihat di mata Maura saat mendengar sang istri di depan mata kepalanya memanggil nama laki-laki lain bukan dirinya yang statusnya suami sahnya.
"ALKA SADAR BEGO! CEWEK YANG LEBIH SEMPURNA DARI ADEK GUE BANYAK!" teriak Bara saat melihat Alka dengan tatapan kosongnya.
"Gue selalu di sini, Zil" ucap Kafa menggenggam erat tangan Maura di depan Alka.
Bara langsung menarik paksa tubuh Alka, lalu menyuruhnya berdiri. Alka tersenyum palsu membuat Bara rasanya ingin menampar Alka yang masih berusaha untuk tetap kuat.
"Pergi secara baik-baik, Al. Gue gak mau lo pergi dengan di usir Bunda" ucap Bara memohon
"Maura belum minta cerai, Bang" lirih Alka
"Buka mata lo, Al! Dia belum minta, tapi sikapnya udah menjawab semuanya kalo yang ada di hidupnya itu Kafa bukan lo" ucap Bara dan Alka tersenyum.
"Ternyata gini rasanya kehilangan orang yang kita sayang" lirih Alka
"Alka sadar dan buka mata lo! Perempuan di luar sana masih banyak, lo kaya dan lo punya segalanya!" ucap Bara
Alka tersenyum. "Gue gak akan milih perempuan siapapun setelah ini."
KAMU SEDANG MEMBACA
MAKA
RomanceAlzillya Maura Pranita, Gadis labil yang kini berstatus sebagai mahasiswa Manajemen di salah satu Universitas terbaik. Selain memiliki paras cantik, Maura juga di kenal sebagai mahasiswa dengan peraih nilai terbaik dan tertinggi di angkatannya. Maur...
